tag:blogger.com,1999:blog-75235092444888830102024-03-12T21:32:01.335-07:00TENTANG ISLAMmasGun setiawanhttp://www.blogger.com/profile/07692311732801402403noreply@blogger.comBlogger33125tag:blogger.com,1999:blog-7523509244488883010.post-84532898873919945172011-04-11T03:23:00.000-07:002011-04-11T03:23:00.138-07:00Rasulullah saw dan Firman Tuhan<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">Kitab Suci Al-Qur’an menyatakan secara tegas bahwa ia adalah Firman Allah dan bahwa penghulu dan junjungan kita Muhammad s.a.w. adalah Nabi dan Rasul-Nya yang benar, kepada siapa Firman itu telah diturunkan. Pernyataan ini jelas dikemukakan dalam ayat:<br />
<br />
“Allah adalah Dzat yang tak ada yang patut disembah selain Dia, yang Maha Hidup, Berdiri sendiri dan pemelihara bagi semua. Dia menurunkan kepada engkau Kitab yang mengandung kebenaran”. (S.3 Ali Imran:3-4).<br />
<br />
Begitu juga:<br />
<br />
“Hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu Rasul ini dengan membawa kebenaran dari Tuhan-mu”. (S.4 An-Nisa:171).<br />
Begitu pula:<br />
<br />
“Sesuai dengan kebenaran telah Kami menurunkannya dan dengan kebenaran ia telah turun”. (S.17 Bani Israil:106).<br />
Di tempat lain:<br />
<br />
“Hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu keterangan nyata dari Tuhan-mu dan telah Kami turunkan kepadamu Nur yang terang benderang”. (S.4 An-Nisa:175).<br />
Begitu pula:<br />
<br />
“Katakanlah: “Hai manusia, sesungguhnya aku Rasul kepada kamu sekalian”“. (S.7 Al-Araf:159).<br />
Serta:<br />
<br />
“Akan hal orang-orang yang beriman dan beramal saleh dan beriman kepada apa yang telah diturunkan kepada Muhammad, dan itu adalah kebenaran dari Tuhan mereka, Dia menghapuskan dari mereka dosa-dosa mereka dan membenahi segala urusan mereka”. (S.47 Muhammad:3).<br />
<br />
Ada beratus-ratus ayat yang menyatakan secara tegas bahwa Al-Qur’an adalah Firman Allah dan wujud yang terpilih, Muhammad s.a.w. adalah Rasul-Nya yang benar, namun contoh beberapa ayat di atas kiranya mencukupi. Kami ingin mengingatkan kepada para lawan kami bahwa pernyataan-pernyataan seperti itu tidak ada dikemukakan secara tegas dalam Kitab-kitab lainnya. Kami mengharapkan dengan sangat agar kaum Arya mau menunjukkan dari Kitab Veda mereka bahwa keempat Veda yang ada itu memang menyatakan kalau isinya memang benar merupakan firman Ilahi dan mengungkapkan kepada siapakah firman tersebut diwahyukan dan bilakah saatnya. Untuk sebuah Kitab yang dikatakan berasal dari Tuhan, menjadi keniscayaan bahwa mereka sanggup mengemukakan pernyataan ini secara tegas, karena mengakukan sebuah kitab sebagai berasal dari Tuhan padahal tidak ada indikasi yang membenarkannya merupakan suatu hal yang kurang sopan.<br />
Masalah kedua yang patut dikemukakan bahwa tidak saja Kitab Al-Qur’an menyatakan kalau ia berasal dari Allah dan bahwa Muhammad s.a.w. adalah Rasul Allah, namun juga memberikan dasar argumentasi yang kuat atas pernyataan tersebut. Kami akan mengemukakan argumentasi-argumentasi ini secara berurutan, namun sekarang kami akan mengemukakan argumentasi yang pertama saja dulu agar para pencari kebenaran bisa membandingkan Kitab Al-Qur’an dengan kitab-kitab lainnya. Kami juga mengundang para lawan kami bahwa jika metoda pembuktian ini memang membuktikan kebenaran suatu kitab dan hal ini juga terdapat dalam kitab-kitab mereka maka sepatutnyalah mereka mengemukakannya dalam harian atau jurnal terbitan mereka. Jika tidak, maka kami terpaksa menyimpulkan bahwa kitab-kitab mereka itu tidak mempunyai bukti kebenaran yang bermutu tinggi. Kami meyakini bahwa metoda pembuktian yang kami kemukakan tidak akan ditemukan dalam agama mereka. Kalau kami salah, silahkan tunjukkan kesalahan kami itu.</div>masGun setiawanhttp://www.blogger.com/profile/07692311732801402403noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7523509244488883010.post-17535116257615701142011-04-09T03:15:00.000-07:002011-04-09T03:15:00.977-07:00Derajat Ahmad saw<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">Hatiku menggelora memuji Nabi Suci<br />
Yang tanpa padanan dalam keluhuran.<br />
<br />
Yang mencintai sang Sahabat Abadi sepenuh hati<br />
Yang kalbunya terpaut dengan sang Kekasih.<br />
<br />
Ia penerima karunia samawi<br />
Dibesarkan dalam pangkuan Tuhan.<br />
<br />
<br />
Ia adalah samudra kebaikan dan kesalehan<br />
Mutiara tunggal dalam kecemerlangan.<br />
<br />
Dalam kasih dan kerahiman ia seperti hujan musim semi<br />
Karunia dan berkatnya seperti mentari.<br />
<br />
Selalu pengasih dan tanda dari rahmat Ilahi<br />
Ia penyayang dan jadi manifestasi rahmat samawi.<br />
<br />
Wujudnya demikian berberkat sehingga sekilas pandangan<br />
kan merubah wajah buruk menjadi gemilang.<br />
<br />
Laiknya bintang, jiwa terangnya telah mencerahkan<br />
Tak terbilang hati penuh kegelapan.<br />
<br />
Ia demikian berberkat hingga kedatangannya<br />
Menandakan rahmat Tuhan ke segenap alam.<br />
<br />
Ia adalah Ahmad sampai hari kiamat, karena nurnya<br />
Maka hati manusia lebih terang dari sang surya.<br />
<br />
Ia lebih cantik dari seluruh keturunan Adam<br />
Ia lebih murni dari mutiara paling murni.<br />
<br />
Dari bibirnya mengalir sumber mata air kebijakan<br />
Hatinya melimpah dengan air Kauthar.<br />
<br />
Demi Tuhan-nya, ditinggalkannya segala<br />
Di laut dan di bumi tak ada yang menyerupai dirinya.<br />
<br />
Tuhan telah mengkaruniakan kepadanya pelita<br />
Yang terpelihara dari badai angin sepanjang masa.<br />
<br />
<br />
Pahlawan utama Allah yang Maha Perkasa<br />
Berselempang pedangnya dengan amat gagah.<br />
<br />
Anak panahnya tercepat di setiap medan<br />
Pedangnya meraja di mana pun jua.<br />
<br />
Ia membuktikan ketak-berdayaan berhala dunia<br />
Ia mempertunjukkan kekuasaan Tuhan yang Maha Esa.<br />
<br />
Agar jangan berhala, pembuat dan penyembahnya<br />
Tetap awam akan kekuasaan Tuhan.<br />
<br />
Ia mencintai kebenaran, kelurusan dan keteguhan<br />
Ia adalah musuh kedustaan dan kejahatan.<br />
<br />
Ia adalah penghulu namun ia hamba mereka yang tak berdaya<br />
Ia adalah raja namun ia melayani yang lemah.<br />
<br />
Kasih yang diterima dunia dari dirinya<br />
Bahkan lebih dari yang diterima dari seorang bunda.<br />
<br />
Ia mabuk dengan anggur kasih sang Kekasih<br />
Demi Wujud-Nya maka ia selalu merendahkan diri.<br />
<br />
Nurnya mencapai setiap orang<br />
Dan mencerahkan setiap negeri.<br />
<br />
Bagi mereka yang berwawasan, ia adalah tanda dari Tuhan yang Pengasih<br />
Ia adalah bukti dari Tuhan bagi mereka yang mempunyai mata.<br />
<br />
Demi kasihnya, ia adalah penolong mereka yang tak berdaya<br />
Dengan kelembutan, ia berbagi kesedihan mereka yang papa.<br />
<br />
Keindahan wujudnya mengungguli rembulan dan mentari<br />
Debu di pintunya lebih harum dari cendana dan kesturi.<br />
<br />
Gimana mungkin mentari dan rembulan menyamainya?<br />
Di hatinya berbinar ratusan mentari nur samawi.<br />
<br />
Sekilas pandang pada wujud keindahan<br />
Lebih baik dari abadi kehidupan.<br />
<br />
Aku yang amat mengenal keindahannya<br />
Mau memberikan nyawaku, bila yang lainnya hanya hatinya.<br />
<br />
Kenangan akan wujudnya<br />
Menjadikan aku terpana<br />
Aku selalu dalam keadaan kepayang<br />
Setelah meminum dari pialanya.<br />
<br />
Aku akan selalu terbang di jalannya<br />
Kalau saja sayap aku punya.<br />
<br />
Apa gunanya bibirku dengan kemangi harum<br />
Jika aku telah jatuh cinta dengan wajah indah itu. <br />
<br />
Keindahannya memetik dawai hatiku<br />
Sang perwira dengan perkasa telah menyeretku.<br />
<br />
Ia adalah sinar mataku<br />
Kasihnya bagai surya cemerlang.<br />
<br />
Cerah wajah yang tidak berpaling darinya<br />
Ia kan terobati yang teguh berpegang di pintunya.<br />
<br />
Sapa yang berani mengarung samudra keimanan tanpa dirinya<br />
Akan selalu kehilangan sasaran sejak semula.<br />
<br />
Ia itu buta huruf namun tanpa banding dalam kebijakan<br />
Adakah bukti yang lebih jelas dari pada ini?<br />
<br />
Tuhan mengaruniakan kepadanya pati pengetahuan dan pemahaman<br />
Yang sinar cemerlangnya menyilaukan semua bintang-bintang.<br />
<br />
Melalui wujudnya semua potensi manusia<br />
Menjadi teraktualisasikan.<br />
<br />
Semua keluhuran memuncak pada dirinya yang suci<br />
Tak diragukan semua Kenabian berakhir dengan <br />
kedatangan dirinya.<br />
<br />
Ia adalah mentari semua zaman dan alam<br />
Ia adalah pembimbing semua, yang hitam atau sawo matang.<br />
<br />
Titik temu samudra pengetahuan dan pengenalan Allah<br />
Terpadu padanya fitrat mentari dan naungan.<br />
<br />
Mataku menerawang sekeliling namun tak bersua<br />
Sumber mata air yang lebih jernih dari keimanannya.<br />
<br />
Bagi para pencari, tak ada pembimbing yang lebih baik<br />
Bagi peziarah, tak ada penunjuk jalan selain dirinya.<br />
<br />
Miliknya makam luhur dengan binar cahaya<br />
Yang kan menghanguskan sayap sang Rohul Kudus.<br />
<br />
Allah yang Perkasa menganugerahkan syariah dan agama<br />
Yang tak kan berubah sepanjang masa.<br />
<br />
Mula ia bersinar di tanah Arab<br />
Guna membilasnya dari segala kekejian.<br />
<br />
Kemudian nur iman dan syariah suci<br />
Melingkupi dunia laiknya langit.<br />
<br />
Ia berikan anggur kehidupan kepada manusia<br />
Dan menyelamatkan mereka dari rahang sang naga.<br />
<br />
Raja-raja masa terpana semua<br />
Serupa manusia para arif bijaksana.<br />
<br />
Tak satu pun sebanding pengetahuan atau kekuasaan<br />
Ia menghumbalangkan keangkuhan para angkara.<br />
<br />
Tak perlu ia pengagulan manusia<br />
Pujian baginya lebih menjadi kehormatan bagi si pemuja.<br />
<br />
Ia bermukim di taman suci dan keagungan<br />
Jauh di atas khayal mereka yang memujanya.<br />
<br />
Ya Allah, sampaikan salam kami kepadanya<br />
Dan kepada persaudaraan para Nabi.<br />
<br />
Kami adalah hamba-hamba lemah para Nabi-nabi<br />
Kami adalah debu yang tergeletak di gerbang mereka.<br />
<br />
Semoga nyawa kami dikurbankan demi sang Nabi<br />
Yang telah menunjukkan jalan kepada Tuhan yang Benar.<br />
<br />
Ya Allah, demi barisan para Nabi<br />
Yang telah Engkau utus dengan Rahmat-Mu berlebih,<br />
<br />
Berkatilah aku kebijakan laiknya Kau berikan hasrat padaku,<br />
Karuniai aku anggurnya sebagaimana telah Kau berikan pialanya.<br />
<br />
Ya Allah, demi wujud pilihan-Mu<br />
Yang Kau topang di setiap langkah;<br />
<br />
<br />
Bimbinglah tanganku dengan kasih dan sayang<br />
Jadilah Kawan-ku dan Penolong dalam segala hal.<br />
<br />
Aku hanya bertumpu pada kekuatan-Mu<br />
Walau aku hanya debu, bahkan lebih rendah lagi.<br />
<br />
<br />
(Barahin Ahmadiyah, sekarang dicetak dalam Ruhani Khazain, vol. 1, hal. 17-23, London, 1984).</div>masGun setiawanhttp://www.blogger.com/profile/07692311732801402403noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7523509244488883010.post-27702175853789256512011-04-05T03:17:00.000-07:002011-04-05T03:17:00.697-07:00Manifestasi Tuhan yang Abadi<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">Kecuali Allah yang Maha Pengasih<br />
Siapakah yang mampu mengerti makam luhur Muhammad s.a.w.<br />
Dirinya telah sirna sedemikian rupa<br />
Seolah huruf “M”. telah lepas dari nama Ahmad s.a.w.19<br />
<br />
Demikian larut dirinya dalam Tuhan yang Terkasih<br />
Karena kecintaannya yang mutlak<br />
Maka dirinya menjadi bayangan<br />
Daripada Tuhan yang Maha Pengasih.<br />
<br />
<br />
Dari wujudnya yang suci<br />
Semerbak wewangian yang Maha Tercinta<br />
Wujudnya yang diilhami fitrat samawi<br />
Menjadi cerminan dari Tuhan yang Maha Abadi.<br />
<br />
Sentana aku dituduh bid’ah dan kafir<br />
Tidak dapat kupungkiri<br />
Tak ada tahta samawi yang lebih tinggi<br />
Dibanding hati Ahmad s.a.w. Nabi Suci.<br />
<br />
Puji syukur kepada Allah,<br />
Disamping perlawanan orang-orang duniawi<br />
Aku akan menghadapi beribu kemuskilan<br />
Demi sumber mata air Berkat ini.<br />
<br />
Demi rahmat Tuhan dan demi Karunia-Nya<br />
Aku adalah musuh Firaun dan balanya<br />
Karena aku mencintai Musa ini, Nabi Suci s.a.w.<br />
<br />
Keunikan dan keluhuran makam kedudukan Nabi Suci s.a.w<br />
Sebagaimana ditampakkan kepadaku,<br />
Demikian ajaibnya sehingga tak tertahan aku mengumandangkannya<br />
Asal saja aku dapat menemukan hati yang berhasrat di jalan ini.<br />
<br />
Hanya ini harapanku, doaku dan niatku yang tulus<br />
Agar kalbu dan nyawaku dikurbankan<br />
Di jalan suci kecintaan<br />
Kepada Nabi Suci Muhammad s.a.w.<br />
<br />
(Tauzih Maram, Amritsar, Riyaz Hind Press; sekarang dicetak dalam Ruhani Khazain, vol. 3, hal. 62-63, London, 1984).</div>masGun setiawanhttp://www.blogger.com/profile/07692311732801402403noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7523509244488883010.post-68330848824468215622011-04-01T03:19:00.000-07:002011-04-01T03:19:00.139-07:00Pengabdian kepada kemuliaan Muhammad saw<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">Siap aku menyerahkan nyawa dan kalbu<br />
Bagi keindahan sang Muhammad s.a.w.<br />
Tubuhku hanyalah semata debu di jalan<br />
Yang dilintasi keturunan Muhammad s.a.w.<br />
<br />
Aku telah melihat dengan mata kalbuku<br />
Dan mendengar dengan telinga yang tajam<br />
Lantunan keindahan Muhammad s.a.w.<br />
Yang melantun ke segenap arah.<br />
<br />
<br />
Air yang mengalir abadi yang kubagikan<br />
Secara percuma kepada makhluk Ilahi<br />
Hanyalah setitik dari samudra<br />
Kesempurnaan Muhammad s.a.w.<br />
<br />
Api yang membakar dalam diriku<br />
Adalah api kecintaan kepada Muhammad s.a.w.<br />
Air yang kumiliki<br />
Berasal dari sumber suci Muhammad s.a.w.<br />
<br />
(Majmua Ishtiharat, vol. 1, hal. 97).</div>masGun setiawanhttp://www.blogger.com/profile/07692311732801402403noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7523509244488883010.post-43638821471090422752011-03-28T12:01:00.000-07:002011-03-28T12:01:00.527-07:003 Sikap yang menghancurkan kehidupan kamu<h2><br />
</h2><div class="entry"><div style="text-align: center;"><img alt="http://www.forjawal.com/Pocketpc/index.files/Wallpaper%20iphone/1033Z56331.jpg" class="aligncenter" height="340" src="http://www.forjawal.com/Pocketpc/index.files/Wallpaper%20iphone/1033Z56331.jpg" width="226" /><span style="color: black;"><span style="font-family: Segoe UI;"><span style="color: black;"> </span></span></span></div><div>ثلاثة أمور في الحياة تُحطم الإنسان</div><div>-الطمع</div>1-Tamak dalam sesuatu perkara.<br />
<div>-الكِبَر</div>2-Takabbur.<br />
<div>-الغضب</div><div>3-Pemarah</div></div>masGun setiawanhttp://www.blogger.com/profile/07692311732801402403noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7523509244488883010.post-34414449774689937552011-03-25T12:04:00.000-07:002011-03-25T12:04:00.136-07:00Jangan lenyapkan 3 perkara penting dalam kehidupan anda<h2><br />
</h2><div class="post-8830 post type-post status-publish format-standard
hentry category-ikhlas-merupakan-roh-dalam-ibadat
category-jangan-lakukan-dosa-kecil category-jika-bersama-allah"><div class="entry"><div style="text-align: center;"><img alt="http://www.forjawal.com/Pocketpc/index.files/Wallpaper%20iphone/1_112UA3N.jpg" class="aligncenter" height="358" src="http://www.forjawal.com/Pocketpc/index.files/Wallpaper%20iphone/1_112UA3N.jpg" width="238" /></div><div style="text-align: center;"><span style="color: black;"><span style="font-family: Segoe UI;"><span style="color: black;"> </span></span></span></div><div style="text-align: center;">ثلاثة أمور في الحياة ينبغي عليك أن لا تفقدها</div><div style="text-align: center;">-الطمأنينة</div><div style="text-align: center;">1-Tomakninah atau melakukan sesuatu perkara dengan tenang.</div><div style="text-align: center;">-الأمل</div><div style="text-align: center;">2-Mempunyai cita-cita.</div><div style="text-align: center;">-والصدق</div><div style="text-align: center;">3-Bersikap benar.</div></div><div class="postinfo">Dikirim dalam <a href="http://ms.wordpress.com/tag/ikhlas-merupakan-roh-dalam-ibadat/" rel="category tag" title="Lihat semua kiriman di dalam - IKHLAS MERUPAKAN ROH DALAM IBADAT">- IKHLAS MERUPAKAN ROH DALAM IBADAT</a>, <a href="http://ms.wordpress.com/tag/jangan-lakukan-dosa-kecil/" rel="category tag" title="Lihat semua kiriman di dalam - JANGAN LAKUKAN DOSA KECIL">- JANGAN LAKUKAN DOSA KECIL</a>, <a href="http://ms.wordpress.com/tag/jika-bersama-allah/" rel="category tag" title="Lihat
semua kiriman di dalam - JIKA BERSAMA ALLAH">- JIKA BERSAMA ALLAH</a></div></div>masGun setiawanhttp://www.blogger.com/profile/07692311732801402403noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7523509244488883010.post-24897378378029281622011-03-23T12:07:00.000-07:002011-03-23T12:07:00.804-07:003 Perkara menjadikan anda insan ternama<h2><br />
</h2><div class="post-8827 post type-post status-publish format-standard
hentry category-3-golongan-mendapat-kraan-yang-mudah
category-6-perkara-setengah-daripada-kenabian"><div class="entry"><div style="text-align: center;"><span style="color: black;"><span style="font-family: Segoe UI;"><span style="color: black;"> </span></span></span></div><img alt="http://www.forjawal.com/Pocketpc/index.files/Wallpaper%20iphone/1_111RD346.jpg" class="aligncenter" height="413" src="http://www.forjawal.com/Pocketpc/index.files/Wallpaper%20iphone/1_111RD346.jpg" width="276" /><br />
<div style="text-align: center;"><span style="color: black;"><span style="font-family: Segoe UI;"><span style="color: black;"> </span></span></span></div><div>ثلاثة أمور في الحياة تجعلك إنسانا عظيم</div><div>الشأن</div><div><span style="font-family: Comic Sans MS;"><span style="font-size: large;"><b><span style="color: blue;"><span style="color: blue;"><b>-</b></span></span></b><b><span style="color: blue;"><span style="color: blue;"><b> </b></span></span></b></span></span>العمل الجاد</div>1-Berkerja- dengan penuh kesungguhan.<br />
<div>-الإخلاص</div>2-Ikhlas.<br />
<div>-وأيضا النجاح</div><div>3- Mencapai kejayaan.</div></div><div class="postinfo"><br />
<a href="http://ms.wordpress.com/tag/6-perkara-setengah-daripada-kenabian/" rel="category tag" title="Lihat semua kiriman di dalam - 6 PERKARA SETENGAH DARIPADA
KENABIAN"></a></div></div>masGun setiawanhttp://www.blogger.com/profile/07692311732801402403noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7523509244488883010.post-66745660279183941252011-03-21T12:25:00.000-07:002011-03-21T12:25:00.223-07:00KELEBIHAN ORANG MENJAGA SOLAT 5 WAKTU SECARA BERJAMAAH<h2><br />
</h2><div class="entry"><ol><li>Diangkat kesusahan dalam kehidupannya.</li>
<li>Diangkat siksa kuburnya.</li>
<li>Surat Catatan amalannya diserah kepadanya dengan tangan kanan.</li>
<li>Melalui Sirat Mustaqim secepat kilat.</li>
<li>Masuk kedalam Syurga tanpa hisab.</li>
</ol></div>masGun setiawanhttp://www.blogger.com/profile/07692311732801402403noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7523509244488883010.post-76997406432897833382011-03-13T20:44:00.000-07:002011-03-13T20:44:27.269-07:0050 Rahsia Penting Rasulullah SAW<h2><br />
</h2><div class="post-7517 post type-post status-publish format-standard
hentry category-16-golongan-tidak-akan-dapat-menatap-wajah-allah-swt
category-17-amalan-menghapuskan-dosa
category-20-amalan-menambahkan-rezeki
category-20-mukjizat-ketuhanan-dalam-ayat-al-quran
category-21-hadis-masyhur-tetapi-sebenarnya-hadis-palsu
category-uncategorized"><div class="entry"><img alt="http://rasoulallah.net/Photo/albums/Banners/logo_300.jpg" src="http://rasoulallah.net/Photo/albums/Banners/logo_300.jpg" /><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;"><span style="color: red;"><span style="font-family: comic sans ms;"><span style="font-size: large;"><span style="color: purple;">خمسون معلومة عن الرسول صلى الله عليه وسلم</span></span></span></span></span></span><br />
<span style="color: black;">1</span><span style="color: teal;">-هل تعلم أن الرسول (صلى الله عليه وسلم)عندما بعث بالرسالة كان عمره </span><br />
<span style="color: teal;"><span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">40) سنة)</span></span></span><br />
<span style="color: teal;"><span style="color: black;">Rasulullah SAW diutuskan sebagai Rasul semasa berusia 40 tahun.</span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">2- هل تعلم أن الرسول (صلى الله عليه وسلم) عندما توفي كانعمره</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">63) سنة)</span></span></span><br />
Rasulullah SAW wafat semasa berusia 63 tahun.<br />
<span style="color: teal;"> <span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">3- هل تعلم أن (بني النجار وبني الزهرة) هم أخوالالرسول (صلى الله عليه وسلم)</span></span></span><br />
Bani Najjar dan Bani Zahrah adalah keturunan Rasulullah SAW.<br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">4-هل تعلم أن (الحارث بن عبد العزى) هو أبو الرسول (صلى الله عليه وسلم) في الرضاعة</span></span><br />
<span style="color: black;">Haris bin Uzai adalah bapa susuan Rasulullah SAW.</span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">5-هل تعلم أن (أسامة بن زيد) هو حب الرسول(صلى الله عليه وسلم) صلى وابن حبه </span></span><br />
<span style="color: black;">Usamahb bin Zaid adalah pencinta Rasulullah SAW.</span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">6- هل تعلم أن (حذيفة بن اليمان) هو صاحب سر الرسول (صلى الله عليه وسلم) </span></span><br />
<span style="color: black;">Huzaifah bin Yaman adalah penyimpan rahsia Rasulullah SAW.</span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">7- هل تعلم أن (الزبير بن العوام) هو حواري الرسول (صلى الله عليه وسلم) </span></span><br />
<span style="color: black;">Zubir bin awwam adalah golongan penyokong Rasulullah SAW.</span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">8- هل تعلم أن الرسول (صلى الله عليه وسلم) ينتمي إلى قبيلة (قريش العدنانية (</span></span><br />
<span style="color: black;">Rasulullah SAW lebih rapat dengan Kabilah Quraisy Al-Adnaniah.</span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">9-هل تعلم أن زوجات الرسول (صلى الله عليه وسلم)13) زوجه (</span></span><br />
<span style="color: black;">Tahukah anda Isteri Baginda berjumlah 13 orang.</span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">13-هل تعلم أن سبطا الرسول (صلى الله عليه وسلم) هما )الحسن والحسين (</span></span><br />
<span style="color: black;">Cucu Baginda adalah Hassan dan Husain.</span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">11- هلتعلم أن عدد غزوات الرسول (صلى الله عليه وسلم)</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">27)غزوة (</span></span><br />
<span style="color: black;">Tahukah anda Rasulullah SAW telah berperang sebanyak 27 kali.</span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">12-هل تعلم أن عددالغزوات التي قاتل فيها الرسول (صلى الله عليه وسلم) </span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">9) غزوات (</span></span><br />
<span style="color: black;">Rasulullah telah berperang dalam 9 pertempuran.</span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">13-هل تعلم أن الرسول (صلى الله عليه وسلم)كانت كنيته</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">) أبو القاسم ( </span></span><br />
<span style="color: black;">Abu Qasim adalah diantara gelaran yang diberikan kepada Rasulullah SAW.</span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">14-هل تعلم أن ( السكب , المرتجز , لزاز , الطرب ,اللحيف ) هي أسماء خيل الرسول (صلى الله عليه وسلم) </span></span><br />
<span style="color: black;">Tahukah anda nama Assakab, Al-Murtajiz, Lazzaz, At-Tarbi dan Al-Lahif adalah nama-nama unta Rasulullah SAW.</span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">15-هل تعلم أن ( اليهودية زينب بنت الحارث ) هي التي وضعت السم للرسول (صلى الله عليه وسلم(</span></span><br />
<span style="color: black;">Tahukah anda Zainab binti Al-Haris adalah orang yahudi yang telah meracuni Rasulullah SAW.</span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">16-هل تعلم أن ( ماريا القبطية وريحانةبنت زيد ) هما الجاريتين اللتان تزوجهم الرسول (صلى الله عليه وسلم) </span></span><br />
<span style="color: black;">Tahukah anda Maria Al-Qibti dan Raihanah binti Zaid adalah Dua orang hamba yang telah dikahwini Rasulullah SAW?.</span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">17-هل تعلم أن ( ذو الفقار , بتار, الحيف , رسوب ,المخذم ) أسماء سيوف الرسول (صلى الله عليه وسلم) </span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">Tahukah anda nama-nama Zul Faqqr, Battar, Al-Haif, Rasub dan Al-Mukhzim adalah nama-nama bagi pedang Rasulullah SAW?.<br />
</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">18-هل تعلم أن ( قبيلةبني النضير اليهودية ) هي التي أرادت إلقاء الحجر على الرسول (صلى الله عليه وسلم) </span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">Tahukah anda kabilah Bani Nadhir Yahudi yang ingin melempar batu keatas Rasulullah SAW ?.<br />
</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">19-هل تعلم أن ) علي بن أبي طالب,عثمان بن عفان,العاص بن الربيع,عتبة وعتيبة أبناء أبي لهب) هم أصهار الرسول (صلى الله عليه وسلم) </span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">Tahukah anda Ali bin Abi Tolib, Othman bin Affah, Al-As bin Ar-Rabi’ dan Utbah adalah kerabat ipar lelaki Rasulullah SAW?.<br />
</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">20-هل تعلم أن ( الزبير بن العوام ) هو ابن عمة الرسول (صلى الله عليه وسلم) </span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">Tahukah anda Zubir bin Awwam adalah anak saudara Rasulullah SAW?.<br />
</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">21-هل تعلم أن ( فاطمة بنت عمرو المخزومي ) هي جدة الرسول (صلى الله عليه وسلم)لأبيه</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">Tahukah anda Fatimah binti Amru Al-Makhzumi adalah nenek kepada Rasulullah SAW disebelah ayah Baginda?.<br />
</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">22- هل تعلم أن ( حسان بن ثابت ,عبدالله بن رواحه , كعب بن مالك ) هم شعراء الرسول (صلى الله عليه وسلم) </span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">Tahukah anda Hassan bin Thabit, Abdullah bin Rawwahah dan Kaab bin Malik adalah penyair-penyair Rasulullah SAW ?.</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">23- هل تعلم أن ( المطعم بن عدي ) هو الشخص الذي أجار الرسول (صلى الله عليه وسلم)عند عودته من الطائف</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">Tahukah anda A-Mat’am bin Adi adalah orang yang membantu Rasulullah SAW ketika Baginda kembali dari hijrah ke Taif ?.<br />
</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">24- هل تعلم أن آخر من شاهد الرسول (صلى الله عليه وسلم) بعد وفاته هو </span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">)قثم بن العباس بن عبدالمطلب (</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">25- هل تعلم أن (حليمة السعدية , ثوبيه مولاة أبي لهب ) هن مرضعات الرسول (صلى الله عليه وسلم) </span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">Tahukah anda Halimah binti Sa’diah dan Suwaibah adalah keturunan Abi Lahab ?.<br />
</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">26- هل تعلم أن ( سورة النور ) هي السورة التي حث الرسول (صلى الله عليه وسلم) النساء علي تعلمها</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">Tahukah anda Surah An-Nur adalah surah yang Rasulullah SAW galakkan perempuan mempelajarinya ?.<br />
</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">27- هل تعلم أن( رمله بنت أبي سفيان ) هي المرأة التي خطبها النجاشي للرسول (صلى الله عليه وسلم)</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">Tahukah anda Ramlah binti Sufian adalah perempuan yang dipinang oleh Raja Najasyi untuk Rasulullah SAW?.<br />
</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">28- هل تعلم أن ( سرية عبدالله بن جحش ( إلي ساحل البحر هي أول سرية وجهها الرسول (صلى الله عليه وسلم) </span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">Tahukah anda kumpulan tenntera Abdullah bin Hahsyi adalah kumpulan pertama yang berhadapan dengan Rasulullah SAW di kawasan tepi pantai ?.<br />
</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">29- هل تعلم أن ( عقبة بن أبي العاص ) هو الذي كسر رباعية الرسول (صلى الله عليه وسلم) </span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">Tahukah anda Uqbah bin Abi Al-As adalah orang yang telah mematahkan dua batang gigi Rasulullah SAW ?.<br />
</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">30- هل تعلم أن ( غزوة ودان ” الأبواء”(هي أول غزوة للرسول (صلى الله عليه وسلم)</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">Tahukah anda peperangan pertama yang Rasulullah SAW hadapi adalah peperangan Al-Abwa’ ?.<br />
</span></span><br />
<span style="font-family: arial narrow;"><span style="font-size: medium;"><span style="color: magenta;">- هل تعلم أن ( ابن قمئة ) هو الذي شج وجه الرسول (صلى الله عليه وسلم)يوم أحد</span></span></span><br />
Tahukah anda Ibnu Qim,ah adalah orang yang telah melukai wajah Rasulullah SAW pada peperanagn Uhud?.<br />
<span style="color: darkslategrey;"><span style="font-family: arial narrow;"><span style="font-size: medium;">32- هل تعلم أن الصحابي ( زيد بن حارثه ) هو الصحابي الذي تبناه الرسول (صلى الله عليه وسلم) قبل تحريم التبني في الإسلام</span></span></span><br />
<span style="color: darkslategrey;"><span style="font-family: arial narrow;"><span style="font-size: medium;">Tahukan anda Zaid bin Harisah adalah sahabat terakhir yang terlibat dalam sistem penceraian yang tidak berbentuk Islam sebelum wujudnya sistem pernikahan dalam Islam yang dikendalikan oleh Rasulullah SAW?.<br />
</span></span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">33- هل تعلم أن الرسول (صلى الله عليه وسلم) ترك ( 9 زوجات ( بعد وفاته</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">Tahukah anda Rasulullah SAW telah meninggalkan 9 orang isteri ?</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">Nota : Rasulullah SAW berkahwin adalah untuk menyelamatkan wanita-wanita tersebut dari berbagai masalah, Baginda sahaja yang mampu menyelesai dan membahagiakan wanita dengan izin Allah SWT. Baginda tidak berkahwin diatas dasar nafsu, malah semua wanita yang Baginda kahwini adalah bukan anak dara, Hanya Siti Aisyah sahaja dari kalangan anak dara. inilah bukti Baginda bukan mementingkan nafsu. Nauzubillah Hilazim.<br />
</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">34- هل تعلم أن ( ثابت بن قيس ) هو خطيب الرسول (صلى الله عليه وسلم) </span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">Tahukah anda Thabit bin Qais adalah pembaca Khutbah Rasulullah SAW ?.<br />
</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">35- هل تعلم أن ( بره بنت عبدالعزي ) هي جدة الرسول (صلى الله عليه وسلم) لأمه </span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">Tahukah anda Barrah binti Abdul Izzi adalah nenek Rasulullah SAW disebelah ibunya.<br />
</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">36- هل تعلم أن آخر من مات زوجات الرسول (صلى الله عليه وسلم) هي</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">)أم سلمه (</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">Tahukah anda Ummul Mukmini yang terakhir meninggal dunia dari kalangan isteri Baginda SAW adalah Umu Salamh.?.<br />
</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">37- هل تعلم أن أول من توفت من بنات الرسول (صلى الله عليه وسلم) هي )رقيه (</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">Tahukah anda anak perempuan Baginda SAW pertama yang meninggal dunia adalah Ruqiyah ?.<br />
</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">38- هل تعلم أنآخر زوجة للرسول هي (ميمونة بنت الحارث (</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">Tahukah anda siapakah Isteri Rasulullah SAW? Maimunah binti Al-Haris adalah isteri terakhir Rasul Junjungan kita.<br />
</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">39- هل تعلم أن الشخص الوحيد الذي قتله الرسول (صلى الله عليه وسلم) هو(أبي بن خلف(</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">Abi bin Khalaf adalah orang tunggal yang telah dibunuh oleh Rasulullah SAW. Walaupun Baginda telah membentuk 27 peperangan dalam menentang mereka yang mencabar Islam.<br />
</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">40- هل تعلم أن الرسول (صلى الله عليه وسلم)أسري به من بيت (أم هانئ(</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">Tahukah anda Rasulullah telah memulakan perjalan Isra’ bermula dari rumah Ummu Hani’ ?.<br />
</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">41- هل تعلم أن الصحابي الذي ادعى النبوةبعد وفاة الرسول (صلى الله عليه وسلم) هو</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">(طليحة بن خويلد الأسدي) ثم اسلم وحسن إسلامه </span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">Tahukah anda sahabat yang mengaku nabi selepas kewafatan Baginda adalah Tulaihah binti Khuwailid Al-Asadi, kemudian beliau bertaubat dan kembali kepada Islam dengan sempurna.<br />
</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">42- هل تعلم أن الرسول (صلى الله عليه وسلم) كفن بقميصه ( الصحابية فاطمة بنت أسد ) زوجة عمه أبو طالب</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">Tahukah anda Baginda SAW dikafankan dengan kain Kafan yang disediakan oleh Fatimah binti Asadi, iaitu isteri bapa saudaranya Abu Talib. Selawat dan Salam untukMu Ya Rasulullah SAW.<br />
</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">43- هل تعلم أن الرسول (صلى الله عليه وسلم) صلى (70مرة على جثمان حمزة) يوم أحد</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">Tahukah anda Rasulullah SAW telah menghadiahkan 70 Selawat dan Salam kepada Saidina Hamzah R.A.</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">Betapa besarnya kesan peperangan Uhud kepada Jasad dan Jiwa Rasulullah SAW.. Salam Rindu buatmu Rasul Junjungan.<br />
</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">44- هل تعلم أن الرسول (صلى الله عليه وسلم) صلى صلاة الغائب على) النجاشي ملك الحبشة (</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">Tahukah anda Rasul Junjungan telah melakukan solat Ghaib ke atas jenazah Raja Habsah An-Najashi yang telah memeluk Islam tanpa pengetahuan rakyatnya.<br />
</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">45- هل تعلم أن أول امرأة بايعها الرسول (صلى الله عليه وسلم) في العقبة الثانيةهي</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">) فكيهة بنت يزيد الأنصاري)</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">Tahukah anda wanita pertama yang telah membuat perjanjian dengan Rasulullah SAW dalam Aqabah kedua adalah Fukaihah binti Yazid Al-Ansari ?.<br />
</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">46- هل تعلم أن ( دلدل ) هو أسم بغلةالرسول (صلى الله عليه وسلم) التي أهداها له المقوقس</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">Tahukah anda Daldal adalah binatang yang dihadiahkan kepada Rasulullah SAW oleh Al-Qauqas?.<br />
</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">47- هل تعلم أن الرسول (صلى الله عليه وسلم) هو من قسم شهر رمضان ثلاثا </span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">(أوله رحمة وأوسطه مغفرة وآخره عتق من النار (</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">Tahukah anda Rasulullah SAW telah membahagikan bulan Ramadhan kepada 3 bahagian: Dipermulaan Ramadhan adalah Rahmat, Di pertengahan Ramadhan adalah Keampunan dan Diakhir Ramadhan adalah Perlindungan dari apai neraka?.<br />
</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">48- هل تعلم أن العمرات التي أعتمرها الرسول (صلى الله عليه وسلم) هي</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">)عمرة الحديبية,عمرة القضاء,عمرةالجعرانة,عمرة الحج(</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">Tahukah anda diantara umrah yang telah Rasulullah lakukan adalah Umrah Hudaibiah, Umrah Al-Qoda’, Umrah Al-Ja’ranah dan Umrah Haji ?.<br />
</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">49- هل تعلم أن والدة الرسول (صلى الله عليه وسلم) ( السيدة أمنة ) توفيت فيالأبواء بين مكة والمدينة</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">Tahukah anda ibu Rasul Junjungan meninggal di Al-Abwa’ suatu tempat diantara Mekah dan Madinah ?.<br />
</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">50- هل تعلم أن شريك الرسول (صلى الله عليه وسلم) في بالتجارة في مكةهو</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">) السائب بن أبي السائب (</span></span><br />
<span style="font-size: medium;"><span style="font-family: arial narrow;">Tahukah anda rakan perkongsian dalam perniagaan Rasulullah SAW di Mekah adalah As.Saib bin Abi Saib?.<br />
</span></span></div></div>masGun setiawanhttp://www.blogger.com/profile/07692311732801402403noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7523509244488883010.post-22969627866950993122011-03-13T20:43:00.000-07:002011-03-13T20:43:01.505-07:003 Perkara Melepaskan Kita Dari Azab Allah SWT<h2><br />
</h2><div class="entry"><h2 style="text-align: right;">قال النبى صلى الله عليه وسلم</h2><h2 style="text-align: right;">ثلاث منجيات : خشية الله تعالى فى السر والعلانية , والعدل فى الرضا والغضب , والقصد فى الفقر والغنى – وثلاث مهلكات : هوًى مُتَّبَعٌ , وشَحٌّ مُطاعٌ , وإعجاب المرءِ بنفسِهِ . رواه أبو الشيخ عن أنس</h2><div style="text-align: right;">تحذيب أطراف الحديث : ص- 125</div><div style="text-align: left;">Tiga perkara terlepas dari azab Allah SWT:</div><ol><li>Takut kepada Allah SWT dalam keadaan zahir dan sunyi.</li>
<li>Berlaku adil dalam keadaan suka dan marah.</li>
<li>Bersederhana dalam perbelajaan dalam keadaan kaya dan miskin.</li>
</ol>Tiga perkara yang membinasakan seseorang :<br />
<ol><li>Hawa nafsu menjadi ikutannya.</li>
<li>Tamak yang dalam perkara ketaatan.(Melampau dalam Ibadat).</li>
<li>Hairan pada kelebihan diri sendiri.</li>
</ol></div>masGun setiawanhttp://www.blogger.com/profile/07692311732801402403noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7523509244488883010.post-31668117380608244172011-03-13T20:05:00.000-07:002011-03-13T20:05:41.255-07:0019 HADIS TENTANG WANITA<h2><br />
</h2><div class="entry">1. Doa perempuan lebih makbul daripada lelaki kerana sifat penyayang yang lebih kuat daripada lelaki. Ketika ditanya kepada Rasulullah akan hal tersebut, jawab baginda, “Ibu lebih penyayang daripada bapa dan doa orang yang penyayang tidak akan sia-sia”.<br />
2. Apabila seseorang perempuan mengandung janin dalam rahimnya, maka beristighfarlah para malaikat untuknya. Allah mencatatkan baginya setiap hari dengan 1,000 kebajikan dan menghapuskan darinya 1,000 kejahatan.<br />
3. Apabila seseorang perempuan mulai sakit hendak bersalin, maka Allah mencatatkan baginya pahala orang yang berjihad pada jalan Allah.<br />
4. Apabila seseorang perempuan melahirkan anak, keluarlah dia dari dosa-dosa seperti keadaan ibunya melahirkannya.<br />
5. Apabila telah lahir anak lalu disusui, maka bagi ibu itu setiap satu tegukan daripada susunya diberi satu kebajikan.<br />
6. Apabila semalaman ibu tidak tidur dan memelihara anaknya yang sakit, maka Allah memberinya pahala seperti memerdekakan 70 hamba dengan ikhlas untuk membela agama Allah.<br />
7. Barangsiapa yang menggembirakan anak perempuannya, darjatnya seumpama orang yang sentiasa menangis kerana takutkan Allah dan orang yang takutkan Allah,akan diharamkan api neraka ke atas tubuhnya.<br />
8. Barangsiapa membawa hadiah, (barang makanan dari pasar ke rumah) lalu diberikan kepada keluarganya, maka pahalanya seperti bersedekah.Hendaklah mendahulukan anak perempuan daripada anak lelaki. Maka barangsiapa yang menyukakan anak perempuan seolah-olah dia memerdekakan anak Nabi Ismail.<br />
9. Tiap perempuan yang menolong suaminya dalam urusan agama, maka Allah memasukkan dia ke dalam syurga lebih dahulu daripada suaminya(10,000 tahun).<br />
10.Perempuan apabila sembahyang lima waktu, puasa bulan Ramadhan, memelihara kehormatannya serta taat akan suaminya, masuklah dia dari pintu syurga mana sahaja yang dikehendaki.<br />
11.Wanita yang solehah (baik) itu lebih baik daripada 1,000 lelaki yang soleh.<br />
12. Aisyah berkata, “Aku bertanya kepada Rasulullah, siapakah yang lebih besar haknya terhadap wanita? Jawab Rasulullah, “Suaminya. “Siapa pula berhak terhadap lelaki?” Jawab Rasulullah, “Ibunya”.<br />
13. Apabila memanggil akan engkau dua orang ibubapamu, maka jawablah panggilan ibumu dahulu.<br />
14. Wanita yang taat akan suaminya, semua ikan-ikan di laut, burung diudara, malaikat di langit, matahari dan bulan semua beristighfar baginya selama mana dia taat kepada suaminya serta menjaga sembahyang dan puasanya.<br />
15. Wanita yang taat berkhidmat kepada suaminya akan tertutup pintu-pintu neraka dan terbuka pintu-pintu syurga. Masuklah dari mana-mana pintu yang dia kehendaki dengan tidak dihisab.<br />
16. Syurga itu di bawah tapak kaki ibu.<br />
17. Wanita yang tinggal bersama anak-anaknya akantinggal bersama aku (Nabi s.a.w) di dalam syurga.<br />
18. Barangsiapa mempunyai tiga anak perempuan atau tiga saudara perempuan atau dua anak perempuan atau dua saudara perempuan lalu dia bersikap ihsan dalam pergaulan dengan mereka dan mendidik mereka dengan penuh rasa takwa serta bertanggungjawab, maka baginya syurga.<br />
19. Daripada Aisyah r.a. Barangsiapa yang diuji dengan sesuatu daripada anak-anak perempuannya, lalu dia berbuat baik kepada mereka, maka mereka akan menjadi penghalang baginya daripada api neraka.<br />
“Jadi, janganlah sesekali kita merasa lemah. Wanitalah sebenarnya yang membuat seseorang lelaki itu kuat. Itulah salah satu sebab mengapa Nabi meletakkan wanita setaraf pada lelaki dan tidak lebih rendah”.</div>masGun setiawanhttp://www.blogger.com/profile/07692311732801402403noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7523509244488883010.post-1086067362894546612011-03-13T20:04:00.000-07:002011-03-13T20:04:21.347-07:004 NIKMAT DISEBALIK BENCANA<h2><br />
</h2><div class="entry"><h3>UMAR BIN KHATTAB R.A. BERKATA:</h3>” Demi Allah tidaklah aku ditimpa suatu bencana,melainkan Allah SWT memberi kepadaku empat nikmat :<br />
<h4>1-Bencana tidak menimpa agamaku</h4><h4>2-Bencana tidak menimpa seberat agamaku dahulu.</h4><h4>3-Bencana itu tidak menghalang keredhaan Allah SWT kepadaku.</h4><h4>4-Sesungguhnya aku mengharapkan pahala dari bencana tersebut.</h4></div>masGun setiawanhttp://www.blogger.com/profile/07692311732801402403noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7523509244488883010.post-28651826443773828362011-03-12T02:34:00.000-08:002011-03-13T21:04:00.827-07:00<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"><b>Sejauh Mana Pemahaman Kita?</b><br />
Tak terasa, sudah sejak lama sekali (mungkin sudah 20-an tahun atau bahkan lebih) kita menjadi sebagai seorang muslim. Nikmat yang besar ini patutlah kita syukuri, karena banyak diantara manusia yang tidak memperoleh nikmat ini. Dan nikmat inilah yang sangat menentukan bahagia atau sengsaranya kita di hari akhir nanti.<br />
<span id="more-415"></span><br />
Pada kesempatan ini, tidaklah kami ingin menanyakan <i>‘Sejak kapan kita masuk islam?’</i> atau <i>‘Bagaimana ceritanya kita masuk islam?’</i> karena jawaban pertanyaan ini bukanlah suatu yang paling mendasar dan paling penting. Namun pertanyaan paling penting yang harus kita renungkan dan kita jawab pada setiap diri kita adalah: <i>‘Sudah sejauh manakah kita telah memahami dan mengamalkan ajaran kita ini?’</i> Pertanyaan inilah yang paling penting yang harus direnungkan dan dijawab, karena jawaban pertanyaan inilah yang nantinya sangat menentukan kualitas keislaman dan ketakwaan seseorang.<br />
Alloh berfirman, <i>“Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya mentaati di dalam kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran.”</i> (Al Ashr: 1-3)<br />
Alloh berfirman, <i>“Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Alloh ialah orang yang paling taqwa diantara kamu.”</i> (Al Hujurot: 13)<br />
<b>Pokok Ajaran Islam</b><br />
Sebagaimana yang telah diketahui bahwa ajaran <a href="http://muslim.or.id/aqidah/3-pokok-ajaran-islam.html" title="3 Pokok
Ajaran Islam">Islam</a> ini adalah ajaran yang paling sempurna, karena memang semuanya ada dalam Islam, mulai dari urusan buang air besar sampai urusan negara, Islam telah memberikan petunjuk di dalamnya. Alloh berfirman, <i>“Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah Ku-cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam menjadi agama bagimu.”</i> (Al-Maidah: 3)<br />
Salman Al-Farisi berkata,<i>“Telah berkata kepada kami orang-orang musyrikin, ‘Sesungguhnya Nabi kamu telah mengajarkan kepada kamu segala sesuatu sampai buang air besar!’ Jawab Salman, ‘benar!”</i> (Hadits Shohih riwayat Muslim). Semua ini menunjukkan sempurnanya agama Islam dan luasnya petunjuk yang tercakup di dalamnya, yang tidaklah seseorang itu butuh kepada petunjuk selainnya, baik itu teori demokrasi, filsafat atau lainnya; ataupun ucapan Plato, Aristoteles atau siapa pun juga.<br />
Meskipun begitu luasnya petunjuk Islam, pada dasarnya pokok ajarannya hanyalah kembali pada tiga hal yaitu tauhid, taat dan baro’ah/berlepas diri. Inilah inti ajaran para Nabi dan Rosul yang diutus oleh Alloh kepada ummat manusia. Maka barangsiapa yang tidak melaksanakan ketiga hal ini pada hakikatnya dia bukanlah pengikut dakwah para Nabi. Keadaan orang semacam ini tidak ubahnya seperti orang yang digambarkan oleh seorang penyair,<br />
<div style="text-align: center;"><i>Semua orang mengaku punya hubungan cinta dengan Laila,<br />
namun laila tidak mengakui perkataan mereka</i><b></b></div><b>Berserah Diri Kepada Alloh Dengan Merealisasikan Tauhid</b><br />
Yaitu kerendahan diri dan tunduk kepada Alloh dengan tauhid, yakni mengesakan Alloh dalam setiap peribadahan kita. Tidak boleh menujukan satu saja dari jenis ibadah kita kepada selain-Nya. Karena memang hanya Dia yang berhak untuk diibadahi. Dia lah yang telah menciptakan kita, memberi rizki kita dan mengatur alam semesta ini, pantaskah kita tujukan ibadah kita kepada selain-Nya, yang tidak berkuasa dan berperan sedikitpun pada diri kita?<br />
Semua yang disembah selain Alloh tidak mampu memberikan pertolongan bahkan terhadap diri mereka sendiri sekali pun. Alloh berfirman, <i>“Apakah mereka mempersekutukan dengan berhala-berhala yang tak dapat menciptakan sesuatu pun? Sedang berhala-berhala itu sendiri yang diciptakan. Dan berhala-berhala itu tidak mampu memberi pertolongan kepada para penyembahnya, bahkan kepada diri meraka sendiripun berhala-berhala itu tidak dapat memberi pertolongan.”</i> (Al -A’rof: 191-192)<br />
Semua yang disembah selain Alloh tidak memiliki sedikitpun kekuasaan di alam semesta ini. Alloh berfirman, <i>“Dan orang-orang yang kamu seru selain Alloh tiada mempunyai apa-apa walaupun setipis kulit ari. Jika kamu menyeru mereka, mereka tiada mendengar seruanmu; dan kalau mereka mendengar, mereka tidak dapat memperkenankan permintaanmu, dan pada hari kiamat mereka akan mengingkari kemusyrikanmu dan tidak ada yang dapat memberi keterangan kepadamu sebagai yang diberikan oleh Yang Maha Mengetahui.”</i> (Fathir: 13-14)<br />
<b>Tunduk dan Patuh Kepada Alloh Dengan Sepenuh Ketaatan</b><br />
Pokok Islam yang kedua adalah adanya ketundukan dan kepatuhan yang mutlak kepada Alloh. Dan inilah sebenarnya yang merupakan bukti kebenaran pengakuan imannya. Penyerahan dan perendahan semata tidak cukup apabila tidak disertai ketundukan terhadap perintah-perintah Alloh dan Rosul-Nya dan menjauhi apa-apa yang dilarang, semata-mata hanya karena taat kepada Alloh dan hanya mengharap wajah-Nya semata, berharap dengan balasan yang ada di sisi-Nya serta takut akan adzab-Nya.<br />
Kita tidak dibiarkan mengatakan sudah beriman lantas tidak ada ujian yang membuktikan kebenaran pengakuan tersebut. Alloh berfirman, <i>“Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan mengatakan: “Kami telah beriman”, sedang mereka tidak diuji lagi? Dan sesungguhnya kami telah menguji orang-orang yang sebelum mereka, maka sesungguhnya Alloh mengetahui orang-orang yang benar dan sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang dusta.”</i> ( Al-Ankabut: 2-3)<br />
Orang yang beriman tidak boleh memiliki pilihan lain apabila Alloh dan Rosul-Nya telah menetapkan keputusan. Alloh berfirman, <i>“Dan tidaklah patut bagi laki-laki yang beriman dan tidak pula perempuan yang beriman, apabila Alloh dan Rosul-Nya telah menetapkan suatu ketetapan, akan ada bagi mereka pilihan tentang urusan mereka. Dan barangsiapa mendurhakai Alloh dan Rosul-Nya maka sungguh dia telah sesat dengan kesesatan yang nyata.”</i> (Al Ahzab: 36)<br />
Orang yang beriman tidak membantah ketetapan Alloh dan Rosul-Nya akan tetapi mereka mentaatinya lahir maupun batin. Alloh berfirman,<i> “Sesungguhnya jawaban orang-orang beriman, bila mereka diseru kepada Alloh dan Rosul-Nya agar rosul menghukum di antara mereka ialah ucapan. ‘Kami mendengar, dan kami patuh’. Dan mereka itulah orang-orang yang beruntung.”</i> (An Nur: 51)<br />
<b>Memusuhi dan Membenci Syirik dan Pelakunya</b><br />
Seorang muslim yang tunduk dan patuh terhadap perintah dan larangan Alloh, maka konsekuensi dari benarnya keimanannya maka ia juga harus berlepas diri dan membenci perbuatan syirik dan pelakunya. Karena ia belum dikatakan beriman dengan sebenar-benarnya sebelum ia mencintai apa yang dicintai Alloh dan membenci apa yang dibenci Alloh. Padahal syirik adalah sesuatu yang paling dibenci oleh Alloh. Karena syirik adalah dosa yang paling besar, kedzaliman yang paling dzalim dan sikap kurang ajar yang paling bejat terhadap Alloh, padahal Allohlah Robb yang telah menciptakan, memelihara dan mencurahkan kasih sayang-Nya kepada kita semua.<br />
Alloh telah memberikan teladan kepada bagi kita yakni pada diri Nabiyulloh Ibrohim ‘<i>alaihis salam</i> agar berlepas diri dan memusuhi para pelaku syirik dan kesyirikan. Alloh berfirman, <i>“Sesungguhnya telah ada suri tauladan yang baik bagimu pada Ibrahim dan orang-orang yang bersama dengan dia; ketika mereka berkata kepada kaum mereka: ‘Sesungguhnya kami berlepas diri daripada kamu dari daripada apa yang kamu sembah selain Alloh, kami mengingkari kamu dan telah nyata antara kami dan kamu permusuhan dan kebencian buat selama-lamanya sampai kamu beriman kepada Alloh saja.’”</i> (Al-Mumtahanah: 4)<br />
Jadi ajaran Nabi Ibrohim <i>‘alaihis salam</i> bukan mengajak kepada persatuan agama-agama sebagaimana yang didakwakan oleh tokoh-tokoh Islam Liberal, akan tetapi dakwah beliau ialah memerangi syirik dan para pemujanya. Inilah <i>millah</i> Ibrohim yang lurus! Demikian pula Nabi Muhammad <i>shollallohu ‘alaihi wa sallam</i> senantiasa mengobarkan peperangan terhadap segala bentuk kesyirikan dan memusuhi para pemujanya. Inilah tiga pokok ajaran Islam yang harus kita ketahui dan pahami bersama untuk dapat menjawab pertanyaan di atas dengan jawaban yang yakin dan pasti. Dan di atas ketiga pokok inilah aqidah dan syari’ah ini dibangun. Maka kita mohon kepada Alloh semoga Alloh memberikan taufiq kepada kita untuk dapat memahami agama ini, serta diteguhkan di atas meniti din ini. <i>Wallohu a’lam</i>…</div>masGun setiawanhttp://www.blogger.com/profile/07692311732801402403noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7523509244488883010.post-88300892645674185942011-03-09T03:10:00.000-08:002011-03-13T20:59:58.339-07:00Muhammad adalah bukti dirinya sendiri<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">Ada nur indah di wujud Muhammad<br />
Ada permata mirah indah di tambang Muhammad.<br />
<br />
Hati akan kalis dari segala kegelapan,<br />
Jika bergabung dengan para pencinta Muhammad.<br />
<br />
Kasihan hati mereka yang tak beruntung<br />
Yang memalingkan punggung atas ajakan Muhammad.<br />
<br />
<br />
Tak ada lagi manusia di dua dunia,<br />
Yang punya makam setara Muhammad.<br />
<br />
Tuhan sesungguhnya tidak menyukai<br />
Mereka yang memusuhi Muhammad.<br />
<br />
Tuhan sendiri akan membakar belatung tak berharga itu<br />
Yang menjadi musuh dari Muhammad.<br />
<br />
Jika kalian ingin bebas dari kelembaman diri yang rendah<br />
Marilah dan ikut barisan pencinta Muhammad.<br />
<br />
<br />
Kalau kalian ingin Tuhan memujimu,<br />
Jadilah pengagum Muhammad yang sejati.<br />
<br />
Jika kau ingin bukti kebenarannya, jadilah pencintanya<br />
Muhammad sendiri adalah bukti dari Muhammad.<br />
<br />
Jasadku ingin dikurbankan demi debu di kaki Ahmad,<br />
Hatiku mendambakan mati demi Muhammad.<br />
<br />
Demi ikal rambut Rasul Allah,<br />
Mau aku mati demi wujud Muhammad yang cemerlang.<br />
<br />
Pancung aku berkeping atau bakar aku hingga mati<br />
Aku tak akan berpaling dari hadirat Muhammad.<br />
<br />
Demi keimananku, tak ada satu pun yang aku takuti<br />
Karena aku dicirikan warna keimanan Muhammad.<br />
<br />
Betapa mudahnya meninggalkan dunia<br />
Jika teringat keindahan dan kecantikan Muhammad.<br />
<br />
Setiap zarah diriku dikurbankan di jalannya<br />
Aku telah menyaksikan keindahan Muhammad.<br />
<br />
Aku tak mengenal nama guru lainnya<br />
Aku hanya belajar di sekolah Muhammad.<br />
<br />
Aku tak ada urusan dengan kekasih lain,<br />
Aku terperangkap jalan kasih Muhammad.<br />
<br />
Aku hanya mendambakan sekilas kerling,<br />
Aku tak butuh apa pun kecuali taman Muhammad.<br />
<br />
Jangan cari hatiku yang terenyuh di rongga dadaku,<br />
Aku telah meletakkannya di pangkuan Muhammad.<br />
<br />
<br />
Aku adalah yang paling gembira dari antara burung surga,<br />
Yang membangun sarangnya di kebun Muhammad.<br />
<br />
Engkau telah mencerahkan hati dan jiwaku dengan cinta<br />
Hidupku adalah untukmu, wahai Muhammad.<br />
<br />
Sekalipun seratus kali aku mengurbankan hidup bagi dirinya<br />
Tetap saja tak sebanding dengan makam luhur Muhammad.<br />
Begitu mempesona makam yang dikaruniakan kepada pahlawan ini,<br />
Tak akan ada seorang pun berani menandingi Muhammad.<br />
<br />
Hati-hatilah kalian, para musuh yang bodoh dan keliru,<br />
Hati-hatilah terhadap pedang tajam Muhammad.<br />
<br />
Jalan kepada Tuhan yang dilupakan manusia,<br />
Carilah pada keturunan Muhammad.<br />
<br />
Hati-hatilah, kalian yang menyangkal status Muhammad,<br />
dan nur Muhammad yang demikian nyata.<br />
<br />
Meski tak lagi ada mukjizat,<br />
Datanglah dan saksikan adanya di antara pengabdi Muhammad.<br />
<br />
(Maklumat 20 Februari 1893, Majmua Ishtiharat, vol. 1, hal. 371-372).</div>masGun setiawanhttp://www.blogger.com/profile/07692311732801402403noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7523509244488883010.post-6888597686545959242011-03-07T03:21:00.000-08:002011-03-13T20:55:50.144-07:00Sifat-sifat Rasulullah saw<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">Wahai kalbuku, ingatlah Ahmad<br />
Sumber petunjuk dan pemusnah musuh.<br />
<br />
Ia yang saleh, lembut dan pengasih<br />
Samudra karunia dan keberkatan.<br />
<br />
Ia cemerlang bak bulan purnama,<br />
Terpujilah semua fitratnya.<br />
Kelembutannya menawan nurani<br />
Kecantikannya menawar dahaga hati.<br />
<br />
<br />
Para penguasa menolak dirinya<br />
Begitu tak adil, begitu angkuhnya.<br />
<br />
Tak seorang pun menyangkal kebenaran<br />
Jika telah mewujud sempurna.<br />
Cobalah cari wujud sesempurna dirinya<br />
Kalian akan kecewa berputus asa.<br />
<br />
Tak pernah ditemui seseorang mirip dirinya<br />
Yang telah menggugah mereka yang terlena.<br />
<br />
Ia adalah Nur Ilahi yang menghidupkan lagi<br />
Semua cabang pengetahuan menyegar kembali.<br />
<br />
Ia adalah wujud pilihan yang terpilih<br />
Pembimbing dan sumber segala berkat.<br />
<br />
Hujan petunjuk hanyalah sebagian dari<br />
Hujan deras belas asihnya.<br />
<br />
Dunia terlupa akan gerimis kecil<br />
Saat melihat hujan dahsyat dari imam ini.<br />
<br />
Saat ini mereka yang kejam berusaha memadamkan<br />
Nyala api obor petunjuknya.<br />
<br />
Lambat laun, Allah akan<br />
Mewujudkan nurnya.<br />
<br />
Wahai hujan yang mencurah siang dan malam<br />
Engkau telah terpelihara dari kehancuran.<br />
<br />
Engkau telah mengairi pepohonan di dataran rendah<br />
Dan di dataran tinggi dengan karuniamu.<br />
<br />
Engkau adalah pelabuhan perlindungan<br />
Dan setelah menemukan pelabuhan demikian,<br />
Tak lagi kami cemas akan bahaya mengancam<br />
Tak lagi kami takut akan keseraman sebuah pedang.<br />
<br />
Tak ada kami takut akan lindasan waktu<br />
Tidak juga oleh berbagai ancaman.<br />
<br />
Di saat setiap prahara menghampiri<br />
Kami berpaling kepada Tuhan kami.<br />
<br />
Pada setiap pertandingan,<br />
Antara diriku dan bala pasukan musuh,<br />
Aku selalu muncul sebagai pemenang, dihormati<br />
Dan menerima pertolongan Ilahi.<br />
<br />
Puji syukur kepada Allah. Puji syukur kepada-Nya<br />
Karena telah mengenali pembimbing kami.<br />
<br />
Wahai sahabat, sesungguhnya Allah<br />
Yang telah mengkaruniakan berkat ini.<br />
<br />
Ia adalah Malam Lailatul Qadar<br />
Dengan segala keabadian berkatnya.<br />
<br />
(Karamatus Sadiqin, Ruhani Khazain, vol. 7, London, 1984 hal. 70-71</div>masGun setiawanhttp://www.blogger.com/profile/07692311732801402403noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7523509244488883010.post-77926079217277393812011-03-07T02:55:00.000-08:002011-03-13T21:01:08.718-07:003 MACAM SYIRIK<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on"><span style="font-weight: bold;">Syirik ada tiga macam</span>. Pertama yang umum, yaitu penyembahan terhadap berhala, penyembahan terhadap pohon dan sebagainya. ini adalah jenis yang paling umum dan nyata. Jenis kedua adalah bertumpu degan cara yang melampaui batas terhadap srana sarana. Misalnya orang mengatakan, "Jika hal itu tidak dilakukan maka saya mati." atau kalau bukan karena ini saya tidak akan bisa hidup". ini juga merupakan <span style="font-weight: bold;">syirik</span>. Jenis yang ketiga adalah di hadapan wujud Allah taala seseorang itu menganggap wujudnya sendiri sebagai sesuatu yang berarti.<br />
<br />
<br />
<br />
Pada masa sekarang ini, di zaman kecemerlangan dan zamal akal dan logika ini, tidak ada lagi yang tampak melakukan syirik yang nyata seperti tadi. Namun pada zaman kemajuan di bidang materi ini, syirik dalam hal-hal yang menyangkut sarana, sudah sangat banyak. Dengan merebaknya wabah pes, Flu burung ataupun flu babi dan berbagai macam penyakit yang mewabah lainnya tidak ada yang meu berpikiran bahwa wabah itu menyebar sebagai hukuman atas perbuatan-perbuatan yang dilakukan manusia dan orang justru menaruh perhatian pada sarana-sarana lain.</div>masGun setiawanhttp://www.blogger.com/profile/07692311732801402403noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7523509244488883010.post-9943617430915157942011-03-03T22:17:00.000-08:002011-03-03T22:17:35.311-08:00Masjid Al Haram, masjid terbesar dan tertua di dunia<h2 id="post-5" style="color: #eeeeee; font-family: verdana, sans-serif; font-size: 11px; font: italic normal normal 2.1em/normal georgia, serif; letter-spacing: 1px; line-height: 15px; margin-bottom: 5px; margin-left: 0px; margin-right: 0px; margin-top: 5px;"><br />
</h2><div class="meta" style="color: #eeeeee; font-family: verdana, sans-serif; font-size: 0.9em; line-height: 15px;"><span class="Apple-style-span" style="color: blue;">Filed under: </span><a href="http://jamesbritish.blogsome.com/category/internasional/" rel="category tag" title="View all posts in Internasional"><span class="Apple-style-span" style="color: blue;">Internasional</span></a><span class="Apple-style-span" style="color: blue;">, </span><a href="http://jamesbritish.blogsome.com/category/bangunan/" rel="category tag" title="View all posts in Bangunan"><span class="Apple-style-span" style="color: blue;">Bangunan</span></a><span class="Apple-style-span" style="color: blue;">, </span><a href="http://jamesbritish.blogsome.com/category/islam/" rel="category tag" title="View all posts in Islam"><span class="Apple-style-span" style="color: blue;">Islam</span></a></div><div class="storycontent" style="color: #eeeeee; font-family: verdana, sans-serif; font-size: 11px; line-height: 15px;"><span class="Apple-style-span" style="color: blue;">Masjid al-Haram saat ini dan di tahun 2020</span><br />
<img alt="" border="0" height="601" src="http://jamesbritish.blogsome.com/images/MasjidalHaram.jpg" style="border-bottom-style: none; border-color: initial; border-left-style: none; border-right-style: none; border-top-style: none; border-width: initial;" title="" width="650" /><img align="left" alt="" border="1" height="222" hspace="10" src="http://jamesbritish.blogsome.com/images/thumb-MasjidalHaramin2020.jpg" style="border-bottom-style: none; border-color: initial; border-left-style: none; border-right-style: none; border-top-style: none; border-width: initial;" title="" width="400" /><br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<span class="Apple-style-span" style="color: blue;">Sumber gambar: Wikipedia Bahasa Inggris dan Dar-ul-ishaat</span><br />
<span class="Apple-style-span" style="color: blue;">Jika anda ke kota Makkah Al Mukaramah, Saudi Arabia anda akan melihat sebuah masjid yang besar, indah, megah, kokoh, suci dan sudah berusia lebih dari 14 abad. Itulah Masjid Al-Haram, masjid terbesar, terindah, termegah, tertua dan tersuci di dunia. Masjid ini dibangun di masa Nabi Muhammad SAW yang sebenarnya hanya tempat kosong. Di dalamnya terdapat suatu bangunan suci yang pasti anda lihat jika anda masuk ke dalam masjid ini. Dialah "Kakbah" bangunan berbentuk kubus yang terbuat dari batu bata dan ditutupi kain hitam yang disebut sebagai "Baitullah" atau "Rumah Allah" yang kini menjadi arah kiblat shalat di dunia. Masjid Al-Haram memiliki banyak arti. Ada yang mengartikan "masjid suci", "masjid yang haram" dan "masjid yang disakralkan". Sebenarnya, ketiganya merupakan arti dari masjid ini karena hanya umat muslim yang diizinkan masuk ke dalam masjid ini dan kota Makkah. Awalnya, masjid ini berukuran kecil saat dibangun pertama di tahun 638 M. Tahun 691 M masjid ini direnovasi dengan menambahkan dinding, sebuah minaret dan mengganti bahan dari kayu ke batu marmer. Namun masjid ini terbakar di tahun 1399 namun ajaibnya masjid ini tidak terbakar (sedikitpun) dan rusak oleh hujan deras. Masjid ini dibangun ulang selama 6 tahun menggunakan batu marmer yang bersumber dari sebuah gunung di daerah Hejaz. Sultan Selim II lah yang pertama mengarsiteki pembangunan masjid suci ini di tahun 1570. Kubah di atap digantikan dengan kaligrafi ayat-ayat Al-Qur’an dan menggantikan kolom-kolom yang kosong. Fitur itu bertahan hingga 1629 karena renovasi kembali terjadi dengan mengganti bangunan lama dengan bangunan yang baru. Masjid ini selesai tahun 1571. Sampai era Raja Abdul Aziz II masjid ini kecil. Baru kemudian Raja Fahd II merenovasi total masjid ini seperti sekarang. Renovasi kecil terjadi di tahun 2003 di mana kubah yang sebelumnya berwarnya gelap diganti menjadi warna putih dengan ukuran yang sama baik di lokasi kubah oval sebelumnya dan tiga kubah utama di atas pintu masuk utama masjid. Kubahnya berwarna putih terang dengan tiang dan bagian bawah kubah dibuat dari emas. Ada tempat untuk minum air zam-zam di sela-sela bangunan masjid. Begitu Raja Fahd mendengar proyek perluasan masjid besar ini, Ia dengan sukarela membantu mendanai proyek besar ini. Renovasi mencakup penggantian kubah dan pembangunan 2 menara baru yang semula dengan 7 menara sebelumnya. Total saat ini masjid suci ini memiliki 9 buah minaret yang terdiri dari 8 buah minaret tunggal di pintu masuk masjid dan 1 minaret tunggal di arah barat daya kakbah dan diapit oleh 9 kubahnya. Perluasan juga mencakup pemolesan atap masjid agar bisa ditempati untuk shalat dan tempat sa’i. Saat ini, masjid raksasa berlantai 3 ini ini mampu menampung 4 juta jamaah yang terdiri dari 1 juta jamaah di lantai 1 dan 2 dan 2 juta jamaah di lantai 3 alias di atap masjid. Setelah shalat di musim haji, 4 juta jamaah belarian ke arah kakbah untuk melakukan ritual mengelilingi kakbah sebanyak 7 kali yang disebut</span><strong><span class="Apple-style-span" style="color: blue;">Tawaf</span></strong><span class="Apple-style-span" style="color: blue;">. Dan 7 menit berikutnya, 4 juta jamaah menuju tempat khusus untuk melakukan ritual lain yakni mengelilingi bukit </span><strong><span class="Apple-style-span" style="color: blue;">Safa </span></strong><span class="Apple-style-span" style="color: blue;">dan </span><strong><span class="Apple-style-span" style="color: blue;">Marwa </span></strong><span class="Apple-style-span" style="color: blue;">sebanyak 7 kali dan mengingatkan kita kepada kisah keputus asaan dan kekhawatiran Siti Hajar karena bingung mencari air untuk putranya, Ismail yang kehausan dan setelah melakukan kedua ritual musim haji tersebut barulah jamaah meminum air suci dan berkhasiat yang diberi nama air</span><strong><span class="Apple-style-span" style="color: blue;"> Zamzam</span></strong><span class="Apple-style-span" style="color: blue;">. Saat musim haji, jamaah yang shalat di masjid raksasa ini membludak bahkan bisa mencapai 5 juta jamaah. Untuk mengantisipasi hal tersebut, di masjid suci ini tersedia 7 buah eskalator untk memudahkan akses ke lantai 2 dan lantai 3 atau atap masjid. Saat ini, Raja Fahd bin Abdul Aziz tengah memperluas dan merenovasi masjid tua dan bersejarah ini. Renovasi mencakup perluasan tempat sa’i menjadi 3 lantai dari sebelumnya yang hanya 2 lantai dan perluasan lantai 3. Kedua tempat tersebut bisa menampung sekitar 6 juta yang terdiri dari 3 juta jamaah di tempat sa’i dan 3 juta jamaah lagi di lantai 3 atau atap masjid. Dan perluasan juga mencakup area serambi masjid. Dan di area tersebut akan dibangun hotel-hotel mewah berbintang 5 dan 6 dan gedung pencakar langit tertinggi di Arab Saudi dan salah satu gedung pencakar langit tertinggi di dunia, Menara </span><strong><span class="Apple-style-span" style="color: blue;">Abraj Al Bait</span></strong><span class="Apple-style-span" style="color: blue;">. Dan setelah direnovasi total, masjid terbesar di dunia ini mampu menampung 10 juta jamaah di tahun 2020.</span></div>masGun setiawanhttp://www.blogger.com/profile/07692311732801402403noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7523509244488883010.post-61222551055127000602011-03-03T20:02:00.000-08:002011-03-03T20:02:26.488-08:0020 AMALAN MENAMBAHKAN REZEKI<h2><br />
</h2><div class="entry">Amalan-amalan ini menjadi sebab Allah limpahi hamba-Nya dengan keluasan rezeki dan rasa kaya dengan pemberian-Nya. Berdasarkan konsep rezeki yang telah diperkatakan, Allah memberi jalan buat setiap hamba-Nya untuk memperolehi rezeki dalam pelbagai bentuk yang boleh menjadi punca kebaikan dunia dan akhirat. Di antaranya:<br />
<b>1. Menyempatkan diri beribadah</b><br />
Allah tidak sia-siakan pengabdian diri hamba-Nya, seperti firman-Nya dalam hadis qudsi:<br />
“Wahai anak Adam, sempatkanlah untuk menyembah-Ku maka Aku akan membuat hatimu kaya dan menutup kefakiranmu. Jika tidak melakukannya maka Aku akan penuhi tanganmu dengan kesibukan dan Aku tidak menutup kefakiranmu.” (Riwayat Ahmad, Tirmizi, Ibnu Majah dan al-Hakim dari Abu Hurairah r.a.)<br />
<b>2. Memperbanyak istighfar</b><br />
Istighfar adalah rintihan dan pengakuan dosa seorang hamba di depan Allah , yang menjadi sebab Allah jatuh kasih dan kasihan pada hamba-Nya lalu Dia berkenan melapangkan jiwa dan kehidupan si hamba. Sabda Nabi s.a.w.:<br />
“Barang siapa memperbanyak istighfar maka Allah s.w.t akan menghapuskan segala kedukaannya, menyelesaikan segala masalahnya dan memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka.” (Riwayat Ahmad, Abu Daud, an-Nasa’i, Ibnu Majah dan al-Hakim dari Abdullah bin Abbas r.a.)<br />
<b>3.Tinggalkan perbuatan dosa</b><br />
Istighfar tidak laku di sisi Allah jika masih buat dosa. Dosa bukan saja membuat hati resah malah menutup pintu rezeki. Sabda Nabi s.a.w.:<br />
“… dan seorang lelaki akan diharamkan baginya rezeki kerana dosa yang dibuatnya.” (Riwayat at-Tirmizi)<br />
<b>4. Sentiasa ingat Allah </b><br />
Banyak ingat Allah buatkan hati tenang dan kehidupan terasa lapang. Ini rezeki yang hanya Allah beri kepada orang beriman. Firman-Nya:<br />
“(iaitu) orang-orang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingati Allah . Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah hati menjadi tenteram.” (Ar-Ra’d: 28)<br />
<b>5. Berbakti dan mendoakan ibu bapa</b><br />
Dalam hadis riwayat Imam Ahmad, Rasulullah s.a.w. berpesan agar siapa yang ingin panjang umur dan ditambahi rezekinya, hendaklah berbakti kepada ibu bapanya dan menyambung tali kekeluargaan. Baginda s.a.w. juga bersabda:<br />
“Siapa berbakti kepada ibu bapanya maka kebahagiaanlah buatnya dan Allah akan memanjangkan umurnya.” (Riwayat Abu Ya’ala, at-Tabrani, al-Asybahani dan al-Hakim)<br />
Mendoakan ibu bapa juga menjadi sebab mengalirnya rezeki, berdasarkan sabda Nabi s.a.w.:<br />
“Apabila hamba itu meninggalkan berdoa kepada kedua orang tuanya nescaya terputuslah rezeki (Allah ) daripadanya.” (Riwayat al-Hakim dan ad-Dailami)<br />
<b>6. Berbuat baik dan menolong orang yang lemah</b><br />
Berbuat baik kepada orang yang lemah ini termasuklah menggembirakan dan meraikan orang tua, orang sakit, anak yatim dan fakir miskin, juga isteri dan anak-anak yang masih kecil. Sabda Nabi s.a.w.:<br />
“Tidaklah kamu diberi pertolongan dan diberi rezeki melainkan kerana orang-orang lemah di kalangan kamu.” (Riwayat Bukhari)<br />
<b>7. Tunaikan hajat orang lain</b><br />
Menunaikan hajat orang menjadi sebab Allah lapangkan rezeki dalam bentuk tertunainya hajat sendiri, seperti sabda Nabi s.a.w.:<br />
“Siapa yang menunaikan hajat saudaranya maka Allah akan menunaikan hajatnya…” (Riwayat Muslim)<br />
<b>8. Banyak berselawat</b><br />
Ada hadis yang menganjurkan berselawat jika hajat atau cita-cita tidak tertunai kerana selawat itu dapat menghilangkan kesusahan, kesedihan, dan kesukaran serta meluaskan rezeki dan menyebabkan terlaksananya semua hajat. Wallahu a’lam.<br />
<b>9. Buat kebajikan banyak-banyak</b><br />
Ibnu Abbas berkata:<br />
“Sesungguhnya kebajikan itu memberi cahaya kepada hati, kemurahan rezeki, kekuatan jasad dan disayangi oleh makhluk yang lain. Manakala kejahatan pula boleh menggelapkan rupa, menggelapkan hati, melemahkan tubuh, sempit rezeki dan makhluk lain mengutuknya.”<br />
<b>10. Berpagi-pagi</b><br />
Menurut Rasulullah s.a.w., berpagi-pagi (memulakan aktiviti harian sebaik-baik selesai solat Subuh berjemaah) adalah amalan yang berkat.<br />
<b>11. Menjalin silaturrahim</b><br />
Nabi s.a.w. bersabda:<br />
“Barang siapa ingin dilapangkan rezekinya dan dilambatkan ajalnya maka hendaklah dia menghubungi sanak-saudaranya.” (Riwayat Bukhari)<br />
<b>12. Melazimi kekal berwuduk</b><br />
Seorang Arab desa menemui Rasulullah s.a.w. dan meminta pedoman mengenai beberapa perkara termasuk mahu dimurahkan rezeki oleh Allah . Baginda s.a.w. bersabda:<br />
“Sentiasalah berada dalam keadaan bersih (dari hadas) nescaya Allah akan memurahkan rezeki.” (Diriwayatkan daripada Sayidina Khalid al-Walid)<br />
<b>13. Bersedekah</b><br />
Sedekah mengundang rahmat Allah dan menjadi sebab Allah buka pintu rezeki. Nabi s.a.w. bersabda kepada Zubair bin al-Awwam:<br />
“Hai Zubair, ketahuilah bahawa kunci rezeki hamba itu ditentang Arasy, yang dikirim oleh Allah azza wajalla kepada setiap hamba sekadar nafkahnya. Maka siapa yang membanyakkan pemberian kepada orang lain, nescaya Allah membanyakkan baginya. Dan siapa yang menyedikitkan, nescaya Allah menyedikitkan baginya.” (Riwayat ad-Daruquthni dari Anas r.a.)<br />
<b>14. Melazimi solat malam (tahajud)</b><br />
Ada keterangan bahawa amalan solat tahajjud memudahkan memperoleh rezeki, menjadi sebab seseorang itu dipercayai dan dihormati orang dan doanya dimakbulkan Allah .<br />
<b>15. Melazimi solat Dhuha</b><br />
Amalan solat Dhuha yang dibuat waktu orang sedang sibuk dengan urusan dunia (aktiviti harian), juga mempunyai rahsia tersendiri. Firman Allah dalam hadis qudsi:<br />
“Wahai anak Adam, jangan sekali-kali engkau malas mengerjakan empat rakaat pada waktu permulaan siang (solat Dhuha), nanti pasti akan Aku cukupkan keperluanmu pada petang harinya.” (Riwayat al-Hakim dan Thabrani)<br />
<b>16. Bersyukur kepada Allah </b><br />
Syukur ertinya mengakui segala pemberian dan nikmat dari Allah . Lawannya adalah kufur nikmat. Allah berfirman:<br />
“Demi sesungguhnya! Jika kamu bersyukur, nescaya Aku tambahi nikmat-Ku kepadamu, dan demi sesungguhnya jika kamu kufur, sesungguhnya azab-Ku amat keras.” (Ibrahim: 7) Firman-Nya lagi: “… dan Kami akan memberi balasan kepada orang-orang yang bersyukur.” (Ali Imran: 145)<br />
<b>17. Mengamalkan zikir dan bacaan ayat Quran tertentu</b><br />
Zikir dari ayat-ayat al-Quran atau asma’ul husna selain menenangkan, menjenihkan dan melunakkan hati, ia mengandungi fadilat khusus untuk keluasan ilmu, terbukanya pintu hidayah, dimudahkan faham agama, diberi kemanisan iman dan dilapangkan rezeki.<br />
Misalnya, dua ayat terakhir surah at-Taubah (ayat 128-129) jika dibaca secara konsisten tujuh kali setiap kali lepas solat, dikatakan boleh menjadi sebab Allah lapangkan kehidupan dan murahkan rezeki.<br />
Salah satu nama Allah , al-Fattah (Maha Membukakan) dikatakan dapat menjadi sebab dibukakan pintu rezeki jika diwiridkan selalu; misalnya dibaca “Ya Allah ya Fattah” berulang-ulang, diiringi doa: “Ya Allah , bukalah hati kami untuk mengenali-Mu, bukalah pintu rahmat dan keampunan-Mu, ya Fattah ya ‘Alim.” Ada juga hadis menyebut, siapa amalkan baca surah al-Waqi’ah setiap malam, dia tidak akan ditimpa kepapaan. Wallahu a’lam.<br />
<b>18. Berdoa</b><br />
Berdoa menjadikan seorang hamba dekat dengan Allah , penuh bergantung dan mengharap pada rahmat dan pemberian dari-Nya. Dalam al-Quran, Allah suruh kita meminta kepada-Nya, nescaya Dia akan perkenankan.<br />
<b>19. Berikhtiar sehabisnya</b><br />
Siapa berusaha, dia akan dapat. Ini sunnatullah. Dalam satu hadis sahih dikatakan bahawa Allah berikan dunia kepada orang yang dicintai-Nya dan yang tidak dicintai-Nya, tapi agama hanya Allah beri kepada orang yang dicintai-Nya saja. (Riwayat Ahmad, Ibnu Abi Syaibah dan al-Hakim)<br />
Bagi orang beriman, tentulah dia perlu mencari sebab-sebab yang boleh membawa kepada murah rezeki dalam skop yang luas. Misalnya, hendak tenang dibacanya Quran, hendak dapat anak yang baik dididiknya sejak anak dalam rahim lagi, hendak sihat dijaganya pemakanan dan makan yang baik dan halal, hendak dapat jiran yang baik dia sendiri berusaha jadi baik, hendak rezeki berkat dijauhinya yang haram, dan sebagainya.<br />
<b>20. Bertawakal</b><br />
Dengan tawakal, seseorang itu akan direzekikan rasa kaya dengan Allah . Firman-Nya:<br />
“Barang siapa bertawakal kepada Allah , nescaya Allah mencukupkan (keperluannya) .” (At-Thalaq: 3)<br />
Nabi s.a.w. bersabda:<br />
“Seandainya kamu bertawakal kepada Allah dengan sebenar-benar tawakal, nescaya kamu diberi rezeki seperti burung diberi rezeki, ia pagi hari lapar dan petang hari telah kenyang.” (Riwayat Ahmad, at-Tirmizi, Ibnu Majah, Ibnu Hibban, al-Hakim dari Umar bin al-Khattab r.a.)<br />
Kesemua yang disebut di atas adalah amalan-amalan yang membawa kepada takwa. Dengan takwa, Allah akan beri “jalan keluar (dari segala perkara yang menyusahkan) , dan memberinya rezeki dari jalan yang tidak terlintas di hatinya.” (At-Talaq: 2-3)<br />
Pendek kata, bagi orang Islam, untuk murah rezeki dalam ertikata yang sebenarnya, kuncinya adalah buat amalan-amalan takwa. Amalan-amalan ini menjadi sebab jatuhnya kasih sayang Allah , lalu Allah limpahi hamba-Nya dengan keluasan rezeki dan rasa kaya dengan pemberian-Nya.</div>masGun setiawanhttp://www.blogger.com/profile/07692311732801402403noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7523509244488883010.post-76596029229711535882011-03-03T12:32:00.001-08:002011-03-13T20:46:12.870-07:00NASIHAT KEPADA MATA HATI YANG BUTA<h2><br />
</h2><table border="0" cellpadding="0"><tbody>
<tr> <td><b> </b></td> </tr>
</tbody> </table><b>KERAJINAN KAMU UNTUK MEMPEROLEHI APA YANG TELAH TERJAMIN UNTUK KAMU DI SAMPING KECUAIAN KAMU TERHADAP KEWAJIPAN YANG DIAMANATKAN MENUNJUKKAN BUTA MATA HATI.</b> Hikmat 5 ini merupakan lanjutan kepada Hikmat yang lalu. Imam Ibnu Athaillah menceritakan kesan daripada hijab nafsu dan hijab akal yang menutup hati daripada melihat kepada takdir yang menjadi ketentuan Allah s.w.t. Ada tiga perkara yang dikemukakan untuk direnungi:<br />
1: Jaminan Allah s.w.t.<br />
2: Kewajipan hamba<br />
3: Mata hati yang mengenal jaminan Allah s.w.t dan kewajipan hamba.<br />
Penyingkapan rahsia mata hati adalah penting bagi memahami Kalam Hikmat di atas. Mata hati ialah mata bagi hati atau boleh juga dikatakan kebolehan mengenal yang dimiliki oleh hati. Kadang-kadang mata hati ini dipanggil sebagai mata dalam. Istilah ‘mata dalam’ digunakan bagi membezakan istilah ini dengan mata yang zahir, iaitu yang dimiliki oleh diri zahir. Diri zahir terbentuk daripada daging, darah, tulang, sumsum, rambut, kulit dan lain-lain. Diri zahir ini berkebolehan untuk melihat, mendengar, mencium, merasa dan menyentuh. Diri zahir memperolehi kehidupan dari perjalanan darah ke seluruh tubuhnya dan aliran nyawa dalam bentuk wap atau gas yang keluar masuk melalui hidung dan mulut. Jika darahnya dikeringkan atau dibekukan ataupun jika aliran wap yang keluar masuk itu disekat maka diri zahir akan mengalami satu keadaan di mana sekalian bahagiannya terhenti berfungsi dan ia dinamakan mati! Diri zahir ini jika disusun dapatlah dikatakan bahawa ia terdiri daripada tubuh dan nyawa serta deria-deria yang dapat mengenal sesuatu yang zahiriah. Pusat kawalannya ialah otak yang mengawal keberkesanan deria-deria dan juga mencetuskan daya timbang atau akal fikiran.<br />
Diri batin juga mempunyai susunan yang sama seperti diri zahir tetapi dalam keadaan ghaib. Ia juga mempunyai tubuh yang dipanggil kalbu atau hati. Hati yang dimaksudkan bukanlah seketul daging yang berada di dalam tubuh. Ia merupakan hati rohani atau hati seni. Ia bukan kejadian alam kasar, sebab itu ia tidak dapat dikesan oleh pancaindera zahir. Ia termasuk di dalam perkara- perkara ghaib yang diistilahkan sebagai Latifah Rabbaniah atau hal yang menjadi rahsia ketuhanan.<br />
Apabila di dalam keadaan suci bersih ia dapat mendekati Tuhan. Ia juga yang menjadi tilikan Tuhan. Hati seni ini juga memiliki nyawa yang dibahasakan sebagai roh. Roh juga termasuk di dalam golongan Latifah Rabbaniah. Ia adalah urusan Tuhan dan manusia hanya mempunyai sedikit pengetahuan mengenainya.<br />
<div align="center"></div><i>Katakan: “Roh itu dari perkara urusan Tuhanku; dan kamu tidak diberi ilmu pengetahuan melainkan sedikit sahaja”. <b>( Ayat 85 : Surah Bani Israil )</b></i><br />
Tubuh seni atau hati seni juga mempunyai sifat yang berkemampuan mencetuskan pemahaman dan pengetahuan. Ia dipanggil akal yang juga termasuk di dalam golongan Latifah Rabbaniah yang tidak mampu dihuraikan. Akal jenis ini berguna bagi pengajian tentang ketuhanan. Tubuh zahir mempunyai deria-deria untuk mengenal perkara zahiriah. Deria-deria tersebut dipanggil penglihatan, pendengaran, penciuman, perasaan dan penyentuhan dan alat-alat yang bersangkutan ialah mata, telinga, hidung, lidah, tangan dan lain-lain. Tubuh seni atau diri batin juga mempunyai deria yang mengenal perkara ghaib dan deria ini dinamakan basirah atau mata hati. Ia berbeza daripada sifat melihat yang dimiliki oleh mata zahir. Mata zahir melihat perkara zahir dan mata hati syuhud atau menyaksikan kepada yang ghaib.<br />
Apa yang ada di sekeliling kita boleh dilihat melalui dua aspek iaitu yang nyata dilihat dengan mata zahir dan yang ghaib dilihat dengan mata hati. Jika kita ambil satu buku gula, mata kasar melihat sejenis hablur berwarna keputihan. Bila diletakkan pada lidah terasalah manisnya. Ketika menikmati kemanisan itu kita seolah-olah memandang jauh kepada sesuatu yang tidak ada di hadapan mata. Kelakuan merenung jauh itu sebenarnya adalah terjemahan kepada perbuatan mata hati memandang kepada hakikat gula iaitu manis. Bagaimana rupa manis tidak dapat diceritakan tetapi mata hati yang melihat kepadanya mengenal bahawa gula adalah manis. Jika mata zahir melihat sebilah pedang, maka mata hati akan melihat pada tajamnya. Jika mata zahir melihat kepada lada, mata hati melihat kepada pedasnya. Jadi, mata zahir mengenal dan membezakan rupa yang zahir sementara mata hati mengenal dan membezakan hakikat kepada yang zahir. Mata hati yang hanya berfungsi setakat mengenal manis, tajam, pedas dan yang seumpamanya masih dianggap sebagai mata hati yang buta. Mata hati hanya dianggap celik jika ia mampu melihat urusan ketuhanan di sebalik yang nyata dan yang tidak nyata.<br />
Kekuatan suluhan mata hati bergantung kepada kekuatan hati itu sendiri. Semakin bersih dan suci hati bertambah teranglah mata hati. Jika ia cukup terang ia bukan sahaja mampu melihat kepada yang tersembunyi di sebalik rupa yang zahir di sekeliling kita malah ia mampu melihat atau syuhud apa yang di luar daripada dunia. Dunia adalah segala sesuatu yang berada di dalam bulatan langit yang pertama atau langit dunia atau langit rendah. Langit rendah ini merupakan sempadan dunia. Selepas langit dunia dinamakan Alam Barzakh. Meninggal dunia membawa maksud roh yang rumahnya iaitu jasad telah tidak sesuai lagi didiaminya atau dipanggil sebagai mengalami kematian, dibawa keluar dari langit dunia dan ditempatkan di dalam Alam Barzakh.<br />
Fungsi mata hati ialah melihat yang hakiki. Mata hati yang mampu melihat dunia secara keseluruhan sebagai satu wujud akan mengenali apa yang hakiki tentang dunia itu. Oleh sebab penyaksian mata hati bersifat tidak dapat dinyatakan secara terang maka ia memerlukan ibarat untuk mendatangkan kefahaman. Ibarat yang biasa digunakan bagi menceritakan tentang hakikat dunia ialah: “Dunia adalah seorang perempuan yang sangat tua dan sangat hodoh. Tubuhnya kotor dan berpenyakit, menanah di sana sini dan ada bahagiannya yang sudah dimakan ulat ”. Begitulah lebih kurang perasaan orang yang melihat kepada hakikat dunia dengan mata hatinya. Bagaimana rupa hakikat yang menyebabkan timbul perasaan dan ibarat yang demikian tidak dapat dihuraikan.<br />
Mata hati yang lebih kuat mampu pula menyaksikan Alam Barzakh dan mengenali satu lagi hakikat yang dinamakan keabadian, iaitu sifat hari akhirat. Kematian membinasakan jasad dan kiamat membinasakan alam seluruhnya tetapi tidak membinasakan Roh yang padanya tergantung kitab amalan masing-masing. Ahli maksiat tidak dapat diselamatkan oleh kematian dan kiamat. Ahli taat yang tidak mendapat ganjaran yang setimpal di dunia tidak binasa ketaatannya oleh kematian dan kiamat. Tanggungjawab seseorang hamba akan terus dipikulnya melepasi kematian, Alam Barzakh, kiamat, Padang Mahsyar dan seterusnya menghadapi Pemerintah hari pembalasan. Tanggungjawab itu hanya gugur setelah Hakim Yang Maha Bijaksana dan Maha Adil lagi Maha Mengetahui serta Maha Perkasa menjatuhkan hukuman. Inilah hakikat yang ditemui oleh mata hati yang menyelami Alam Barzakh, bukan melihat roh orang mati di dalam kubur.<br />
Mata hati berfungsi mengenal perkara yang ghaib. Makrifat atau pengenalan kepada keabadian atau hari akhirat akan melahirkan kesungguhan pada menjalankan amanat Allah s.w.t iaitu mengerjakan perintah-perintah-Nya dan menjauhi larangan-larangan-Nya. Amanat itu akan terus dibawa oleh para hamba untuk diserahkan kembali kepada Allah s.w.t yang meletakkan amanat tersebut kepada mereka.<br />
Makrifat mata hati yang demikian melahirkan sifat takwa dan beramal salih. Apabila takwa dan amal salih menjadi sifat seorang hamba maka masuklah hamba itu ke dalam jaminan Allah s.w.t.<br />
<div align="center"></div><i>Dialah Tuhan yang memperlihatkan kepada kamu tanda-tanda keesaan-Nya dan kekuasaan-Nya (untuk menghidupkan rohani kamu), dan yang menurunkan (untuk jasmani kamu) sebab-sebab rezeki dari langit. Dan tiadalah yang ingat serta mengambil pelajaran (dari yang demikian) melainkan orang yang sentiasa bertumpu (kepada Allah). <b>( Ayat 13 : Surah al-Mu’min )</b></i><br />
Allah s.w.t berfirman dalam Hadis Qudsi:<br />
<div align="center"><i>Hamba-Ku, taatilah semua perintah-Ku, jangan membeber keperluan kamu.</i></div>Allah s.w.t sebagai Tuhan, Tuan atau Majikan tidak sekali-kali mengabaikan tanggungjawab-Nya untuk memberi rezeki kepada hamba-hamba-Nya sementara hamba-hamba pula berkewajipan mentaati Tuan mereka. Rezeki telah dijamin oleh Allah s.w.t dan untuk mendapatkan rezeki tersebut seseorang hamba hanya perlu bertindak sesuai dengan makamnya. Jika dia seorang ahli asbab maka bekerjalah ke arah rezekinya dan jangan iri hati terhadap rezeki yang dikurniakan kepada orang lain. Jika dia ahli tajrid maka bertawakallah kepada Allah s.w.t dan jangan gusar jika terjadi kelewatan atau kekurangan dalam urusan rezeki. Walau dalam makam manapun seseorang hamba itu berada dia mesti melakukan kewajipan iaitu bersungguh-sungguh mentaati Allah s.w.t dengan mengerjakan perintah-Nya dan meninggalkan larangan-Nya. Hamba yang terbuka mata hatinya akan percaya dengan yakin terhadap jaminan Allah s.w.t dan tidak mencuaikan kewajipannya. Hamba ini akan melipat-gandakan kegiatan dan kerajinannya untuk bertakwa dan beramal salih tanpa mencurigai jaminan Allah s.w.t tentang rezekinya.<br />
Hamba yang buta mata hatinya akan berbuat yang berlawanan iaitu dia tekun dan rajin di dalam mencari rezeki yang dijamin oleh Allah s.w.t tetapi dia mencuaikan tanggungjawab yang diamanatkan oleh Allah s.w.t. Orang ini akan menggunakan daya usaha yang banyak untuk memperolehi rezeki yang boleh didapati dengan daya usaha yang sederhana tetapi menggunakan daya usaha yang sedikit dengan harapan untuk mendapatkan sesuatu yang tidak mungkin didapati kecuali dengan daya usaha yang gigih dan perjuangan yang hebat iaitu pahala-pahala bagi amal salih.<br />
Mata hati melihat kepada yang hak dalam keghaiban. Nafsu yang hanya berminat dengan kebendaan yang nyata menutupi yang hak itu dan akal mengadakan hujah untuk menguatkan keraguan yang tumbuh pada nafsu. Perkara ghaib disaksikan dengan keyakinan. Jika nafsu dan akal bersepakat mengadakan keraguan, kebenaran yang ghaib akan terhijab. Orang yang mencari kebenaran tetapi gagal menundukkan nafsu dan akalnya akan berpusing-pusing di tempat yang sama. Keyakinan dan keraguan sentiasa berperang dalam jiwanya.masGun setiawanhttp://www.blogger.com/profile/07692311732801402403noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7523509244488883010.post-21319977898417570322011-03-03T12:18:00.000-08:002011-03-03T12:18:23.566-08:00NASIHAT (GAMBARAN) KESALAHAN DALAM SOLAT<h2><br />
</h2><div class="entry"> <span style="font-size: large;"><strong><span style="color: black;"> </span></strong></span><br />
<span style="color: magenta;">JIKA TELIFON BERBUNYI JANGAN MENJAWAB TELIFON KERANA MENGGANGGU SOLAT PARA JEMAAH ATAU MENJAWAB TELIFON ADALAH MEMBATALKAN SOLAT.</span><br />
<span style="color: purple;"> </span><br />
<div> <div><br />
</div></div><span style="color: magenta;"> </span><br />
<span style="font-size: large;"><span style="font-family: Comic Sans MS;"><span style="color: magenta;"> </span></span></span><br />
<div> <div><br />
</div></div><span style="color: magenta;">DALAM SATU WAKTU SOLAT SEBAIKNYA SATUKAN JEMAAH DAN JANGAN ADAKAN DUA JEMAAH DALAM SATU MASJID PADA WAKTU YANG SAMA.</span><br />
<span style="font-size: large;"><span style="font-family: Comic Sans MS;"><span style="color: magenta;"> </span></span></span><br />
<div> <div><br />
</div></div><span style="color: magenta;">JANGAN PUTUSKAN SAF MALAH DISUNATKAN SAF DIRAPAT-RAPATKAN.KERANA SYAITAN JUGA DATANG KEMASJID UNTUK MENGGANGGU ORANG YANG SOLAT TANPA KHUSYUK,DIA AKAN BERDIRI DICELAH-CELAH SAF YANG TERPUTUS DAN MEMULAKAN BISIKKAN DALAM HATI ORANG BERADA DI SAF YANG PUTUS.</span><br />
<span style="font-size: large;"><span style="font-family: Comic Sans MS;"> </span></span><br />
<div> <div><br />
</div></div><span style="color: magenta;">JIKA PERLU QADA’ HAJAT DAHULUKAN QODA’ HAJAT KERANA MAKRUH SOLAT DALAM KEADAAN BEGINI. KERANA SOLAT DALAM KEADAAN BEGINI TIDAK SELESA DAN TIDAK MENGHASILKAN KETENANGAN.</span><br />
<span style="font-size: large;"><span style="font-family: Comic Sans MS;"> </span></span><br />
<div> <div><br />
</div></div><span style="color: magenta;">DISUNATKAN LETAK TANGAN KANAN DIATAS TANGAN KIRI DAN KEDUA-DUA TANGAN TANGAN DILETAKKAN DITENGAH-TENGAH DADA.</span><br />
<span style="font-size: large;"><span style="font-family: Comic Sans MS;"> </span></span><br />
<div> <div><br />
</div></div><span style="color: magenta;">DISUNATKAN MENGAMINKAN FATIHAH IMAM SEKADAR DIDENGARI SAHAJA BUKAN SEHINGGA MENGGANGGU ORANG LAIN ATAU MEMANJANGKAN LAFAZ AMIN SEHINGGA BERLEBIHAN.SOLAT BUKAN TEMPAT BERGURAU ATAU MENGEJEK-NGEJEK ALLAH SWT.</span><br />
<span style="font-size: large;"><span style="font-family: Comic Sans MS;"> </span></span><br />
<div> <div><br />
</div></div><span style="color: magenta;">JANGAN MEMANDANG KE ATAS KETIKA SOLAT TETAPI PANDANGLAH TEMPAT SUJUD.</span><br />
<span style="font-size: large;"> </span><br />
<div> <div><br />
</div></div><span style="color: magenta;">SETENGAH DARIPADA UMAT ISLAM DIA LUPA BAHAWA DIA MASIH BERADA DI MASJID WALAUPUN SUDAH SELESAI SOLAT,OLEH YANG DEMIKIAN JANGAN BERBUAL SELAGI BERADA DI MASJID KERANA MASIH ADA ORANG LAIN YANG BERZIKIR DAN SEDANG SOLAT SUNAT.JIKA HENDAK BERBUAL, MULAKAN PERBUALAN KETIKA BERADA DI LUAR MASJID ATAU DILUAR KAWASAN MASJID..</span><br />
<span style="font-size: large;"> </span><br />
<div> <div><br />
</div></div><span style="color: red;">Jangan lalu dihadapan orang sedang solat. kerana Rasulullah melarangnya.TERDAPAT HADIS HALAL DARAH MEREKA YANG LALU DI HADAPAN ORANG SEDANG SOLAT.</span><br />
<span style="font-size: large;"><span style="font-family: Comic Sans MS;"><span style="color: magenta;"><strong> </strong></span></span></span><br />
<div> <div><strong><br />
</strong></div></div><strong> </strong><span style="font-family: Comic Sans MS;"><span style="color: magenta;">Berilah penghormatan kepada Rumah Allah atau Masjid. Jangan datang ke masjid dengan pakaian bertulis USA. ADIDAS. COCO-COLA dan sebagainya yang ada kaitan dengan YAHUDI dan AMERIKA, Selarikan kandungan hati/Aqidah dengan pakaian, jangan jadi MUNAFIQ, diluar solat menentang syaitan tetapi semasa solat mengiklankan syaitan pada pakaian kita. Datanglah ke masjid dengan pakain yang bersih kerana Rumah Allah hanya untuk mereka bersih lagi bersopan pada pakaian dan hati.<br />
<strong> </strong></span></span><br />
<div> <div><strong><br />
</strong></div></div><span style="color: magenta;">Jangan berdoa terlalu kuat, walaupun disunatkan berdoa dalam solat dengan bahasa arab atau doa-doa yang terkandung dalam Al-Quran ketika solat.</span><br />
<strong> </strong><br />
<div> <div><strong><br />
</strong></div></div><span style="color: magenta;">Solatlah dalam keadaan tenang jangan menganggu orang lain,jangan melihat jam pada tangan, jangan mengangkat takbir terlalu kuat, atau menangis terlalu kuat.. wujudkan suasana tenang agar semua hadir dapat tunaikan solat dengan tenang dan khusyuk.</span><br />
<strong> </strong><br />
<div> <div><strong><br />
</strong></div></div><strong> </strong>Pakailah pakaian yang sesuai dan beradablah ketika solat serta hormatilah mereka disekeliling kita.<br />
<strong> </strong><br />
<div> <div><strong><br />
</strong></div></div><span style="color: magenta;">Sebenarnya pakaian kita telah dapat membezakan diantara fardu-fardu solat, samada solat fardu biasa atau solat hari raya dan sebagainya melalui pakaian.</span><span style="color: magenta;"><span style="font-family: Comic Sans MS;"><span style="color: magenta;"><span style="color: magenta;">Bacalah semua lafaz bacaan tidak lebih dari suara imam sekadar untuk pendengaran kita sendiri sahaja.</span><br />
<strong> </strong></span></span></span><br />
<div> <div><strong><br />
</strong></div></div><span style="color: magenta;">Setengah pendapat bacaan Fatihah mesti ( rukun ) dibaca dengan betul sehingga menyaringkan suara barulah sah solatnya. sebenarnya bacaan fatihah hanyalah wajib dibaca dalam hati ( sekadar kita mendengari bacaan tersebut ) dengan maghraj yang betul tanpa menyaringkan suara.</span><br />
<strong> </strong><br />
<div> <div><strong><br />
</strong><strong> </strong></div></div><span style="color: magenta;"> lihatlah cara memulakan setiap saf jangan mulakan saf sesuka hati.<br />
</span><br />
<span style="font-size: large;"><strong><span style="color: black;"><span style="font-family: DecoType Naskh Swashes;">سوف نعرض سويا عن اخطاء المصليين بالصور</span></span></strong></span><br />
</div>masGun setiawanhttp://www.blogger.com/profile/07692311732801402403noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7523509244488883010.post-10111706414984567432011-03-03T11:58:00.000-08:002011-03-03T11:58:37.704-08:0015 Amalan-amalan terbaik-Hassan Al-Basr<img alt="http://www.forjawal.com/Pocketpc/index.files/Wallpaper%20iphone/1_100345K21.jpg" class="aligncenter" height="389" src="http://www.forjawal.com/Pocketpc/index.files/Wallpaper%20iphone/1_100345K21.jpg" width="259" /><br />
<div style="text-align: center;"><span style="font-family: Traditional Arabic;"><span style="font-size: x-large;"><span style="color: green;"><strong>خـير الأعمــال</strong></span></span></span></div><span style="font-size: xx-small;"><span style="color: black;"> </span></span><br />
<div> <div> <div><span style="color: teal;"><strong>قال الحسن البصري</strong>:</span> <span style="color: navy;"><strong><strong>ابن آدم،<br />
انما أنت عـدد فـإذا مضى يومـك فقـد مضى بعضك،</strong></strong></span><br />
</div><div><span style="color: navy;"><strong><strong>1-Kamu mempunyai giliran, jika anda tertinggal, giliran orang lain akan mengambil giliran anda.<br />
انمـا الدنيا حلم والأخرة </strong></strong><strong>يقظة والموت متوسط بينهما ونحن في أضغاث أحـلام،</strong></span></div><div><span style="color: navy;"><strong>2-Dunia adalah mimpi dan impian, akhirat adalah kenyataan, mati adalah perantaraan diantara keduanya, umat Islam adalah sebaik-baik pilihan.<br />
من حاسب نفسه ربح،</strong></span></div><div><span style="color: navy;"><strong>3-Sesiapa menghisab dirinya dia akan berjaya.<br />
ومن غفل عنها خسر،</strong></span></div><div><span style="color: navy;"><strong>4-Sesiapa lalai dia akan mengalami kerugian.<br />
ومن نظر في العوافب نجا،</strong></span></div><div><span style="color: navy;"><strong>5-Sesiapa memandang kesan disebaliknya atau akibat, dia akan terselamat.<br />
ومن أطـاع هواه ضـل،</strong></span></div><div><span style="color: navy;"><strong>6-Sesiapa mengikut hawa nafsu, dia akan sesat.<br />
و من حلم غنم، </strong></span></div><div><span style="color: navy;"><strong>7-Sesiapa dapat mencapai impiannya, dia akan menjadi kaya.<br />
ومن خاف سلم ومن اعتبر أبصر،</strong></span></div><div><span style="color: navy;"><strong>8-Sesiapa takut, dia akan selamat. Sesiapa mengambil pengajaran dia akan dapat melihat kebenaran.<br />
ومن فهم علم،</strong></span></div><div><span style="color: navy;"><strong>9-Sesiapa dapat memahami, dia akan alim.<br />
ومن علم عمل،</strong></span></div><div><span style="color: navy;"><strong>10-Sesiapa dapat memahami, dia akan beramal.<br />
</strong></span></div></div></div><span style="font-size: xx-small;"><span style="color: black;"> </span></span><br />
<div><span style="color: navy;"><strong>فإذا زللت فارجع،</strong></span></div><div><span style="color: navy;"><strong>11-Jika kamu tergelincir, mulakan semula perjuangan kamu.<br />
وإذا ندمت فاقلـع،</strong></span></div><div><span style="color: navy;"><strong>12-Jika kamu menyesal, buanglah perkara tersebut.<br />
وإذا جهلت فاسأل، </strong></span></div><div><span style="color: navy;"><strong>13-Jika kamu jahil, tanyalah.<br />
وإذا غضبت فامسك،<br />
14-Jika kamu marah, jagalah diri kamu.<br />
<span style="color: magenta;">وأعلم أن خير الأعمال ما أكرهت عليه النفوس…</span></strong></span></div><span style="color: navy;"><strong><span style="color: magenta;">15-Ketahuilah sebaik-baik amalan adalah amalan yang dibenci oleh nafsu.</span></strong></span>masGun setiawanhttp://www.blogger.com/profile/07692311732801402403noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7523509244488883010.post-47794248536325468342011-03-03T03:14:00.000-08:002011-03-13T20:58:31.240-07:00Imam para pencinta Tuhan<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">Maharaja seluruh alam itu<br />
Yang bernama Mustafa - yang terpilih<br />
Yang utama dari para pencinta Allah<br />
Yang cemerlang bak matahari siang.<br />
<br />
Sesungguhnya semua nur berasal dari nurnya<br />
Ia yang diridhoi olehnya, diridhoi Allah.<br />
<br />
Ia adalah air mengalir bagi kehidupan<br />
Samudra lepas wacana ruhani.<br />
<br />
<br />
Ia itulah yang demi kebenaran dan keluhurannya<br />
Telah diberikan beratus bukti mewujud di dunia.<br />
<br />
Wujudnya menyiratkan Nur Ilahi<br />
Jejaknya mewujudkan kinerja Ilahi.<br />
<br />
Semua Nabi dan para solihin adalah pengagumnya<br />
Mereka bak debu di pintu gerbangnya.<br />
<br />
Kecintaan kepadanya mengangkat insan ke surga<br />
Merubah insan bak sinar rembulan purnama.<br />
<br />
Ia membuktikan kepada Firaun tiap zaman<br />
Ratusan tanda bak tangan putihnya Musa.<br />
<br />
(Barahin Ahmadiyah, sekarang dicetak dalam Ruhani Khazain, vol. 1, hal. 627, London, 1984).<br />
<br />
* * *<br />
<br />
Mungkinkah aku bisa cukup memuji penghulu agung<br />
Yang langit dan bumi dan kedua alam tak putus memuji?<br />
<br />
Makam kedekatan yang dicapainya kepada yang Maha Tercinta,<br />
Di luar nalar mereka yang pernah mendekat kepada-Nya.<br />
<br />
Tak ada satu pun di dunia ini mampu membayangkan<br />
Karunia abadi yang terus menghampiri dirinya.<br />
<br />
Ia adalah imam para pilihan Tuhan dan Raja kaum pencinta-Nya<br />
Kalbunya telah melewati semua tahapan kedekatan kepada Allah.<br />
<br />
Ia yang berberkat yang jadi manifestasi tanda samawi<br />
Turun sebagai rahmat dari sang Pemelihara alam semesta.<br />
<br />
Makamnya khusus dan luhur di hadirat samawi<br />
Di luar jangkauan manusia akbar dan pilihan.<br />
<br />
Ia adalah Ahmad sampai Hari Kiamat<br />
Yang menjadi sumber kehormatan bagi para pendahulu<br />
Bagi mereka yang datang setelah, ia adalah<br />
Saung perlindungan, keamanan dan kekuatan.<br />
<br />
Tahta kemilaunya bahtera perlindungan semua makhluk<br />
Tak seorang pun di Hari Kiamat mendapat keselamatan<br />
Kecuali melalui syafaat dirinya.<br />
<br />
Ia mengungguli semua bentuk keunggulan<br />
Langit hanyalah debu dibanding keteguhan niatnya.<br />
<br />
Ia menzahirkan nur yang tersembunyi sepanjang masa<br />
Ia adalah sumber dan awal dari sinar mentari<br />
Yang tersembunyi sepanjang masa.<br />
<br />
Penghulu asykar langit dan bukti Tuhan di bumi<br />
Bukti eksistensi akbar wujud sang Pencipta.<br />
<br />
Setiap zarah dirinya tempat semayam sang Kekasih Abadi<br />
Setiap helahan nafasnya tersirat keindahan sang Sahabat.<br />
<br />
Kecantikan wujudnya mengungguli seratus bulan dan mentari<br />
Debu di pintunya lebih mulia dari seratus keping kesturi Tartar.<br />
<br />
Ia berada di luar nalar, kajian dan imaji manusia<br />
Gimana mungkin akal menggapai samudra tak bertepi.<br />
<br />
Kalbunya yang pertama berteriak Bala - Ya, sesungguhnya<br />
Ia adalah Adam keimanan dalam Ketauhidan Ilahi<br />
Bahkan sebelum Adam tercipta<br />
Ia telah berbicara dengan sang Tercinta.<br />
<br />
Adalah fitratnya siap mengurbankan nyawa bagi makhluk Tuhan<br />
Selalu siap mengurbankan diri bagi yang terinjak<br />
Ia adalah penolong mereka yang tak berdaya.<br />
<br />
Ketika dunia terisi penyembahan berhala dan politheisme<br />
Hati yang menangis darah hanyalah hati sang raja.<br />
<br />
Tak seorang pun menyadari keburukan politheisme<br />
Dan kebusukan berhala<br />
Nurani Ahmad saja yang mengenalinya<br />
Kerna kalbunya tenggelam dalam kecintaan Ilahi.<br />
<br />
Siapa yang tahu, siapa yang menyadari<br />
Himbauan sang pemberi syafaat<br />
Yang dilantunkan demi kemanusiaan<br />
Dari keheningan gua itu.<br />
<br />
Tak terbayang duka, kepedihan dan kegelisahan<br />
Yang membawanya ke gua, penuh galau dan kerisauan.<br />
<br />
Tak ada ditakutinya kegelapan atau kesepian<br />
Tak ditakutinya maut, atau pun kala dan ular.<br />
<br />
Ia mencintai umatnya dengan sangat<br />
Kalbunya terpaut pada kemanusiaan di dunia<br />
Tak dihiraukan keselesaan tubuh<br />
Atau pun kebutuhan dirinya.<br />
<br />
Ia melantunkan erang kesakitan<br />
Demi kemaslahatan manusia<br />
Siang malam menyibukkan dirinya<br />
Pada penyembahan Allah semata.<br />
<br />
Kerendahan hati dan doanya mengguncang langit<br />
Para malaikat pun berurai air mata.<br />
<br />
Karena kelembutan hatinya,<br />
Doa dan permohonannya,<br />
Tuhan telah menengok dengan belas kasihan<br />
Dunia yang gelap dan suram.<br />
<br />
Dunia digoncang badai dosa<br />
Di setiap negeri, manusia jadi buta dan tuli<br />
Karena dosa dan politheisme.<br />
<br />
Di masa Nuh, dunia penuh durhaka<br />
Tak ada hati yang bebas dari kegelapan dan bala.<br />
<br />
Syaitan berkuasa di atas semua raga dan jiwa,<br />
Kemudian Tuhan yang Maha Perkasa muncul gemilang<br />
Kepada nurani Muhammad.<br />
<br />
Berkatnya merangkum semua<br />
Kulit putih atau pun hitam,<br />
Ia mengorbankan jiwa<br />
Bagi kemaslahatan manusia.<br />
<br />
Wahai Nabi Allah,<br />
Hanya engkau mentari di jalan ketakwaan<br />
<br />
Tak ada yang saleh atau pun lurus, tanpa engkau<br />
Mampu mencari jalan yang benar sendiri.<br />
<br />
Wahai Nabi Allah,<br />
Bibirmu bak sumber mata air pemberi kehidupan<br />
Hanya engkau penunjuk jalan<br />
Kepada Tuhan yang Maha Benar.<br />
<br />
Ada mereka si Fulan yang mencari ucapanmu<br />
Ada pun ia yang tak harus menunggu,<br />
Kerna mendengar langsung dari bibirmu.<br />
<br />
Hiduplah ia yang minum dari sumber mata airmu<br />
Bijaklah ia yang mengikuti jalanmu.<br />
<br />
Pengenalan utama adalah mereka yang melihat wajahmu<br />
Karena kejujuran, keteguhan dan kesetiaan kepadamu<br />
Adalah puncak kebenaran.<br />
<br />
Tanpa dikau tak akan ada yang mampu<br />
Menggapai khazanah pengetahuan murni<br />
Meski ia mati dalam upaya pengagungan dan ibadah.<br />
<br />
Bertumpu pada upaya sendiri<br />
Tanpa kasih kepada wujudmu<br />
Adalah kenaifan karena tanpa mengenali wajahmu<br />
Tak mungkin menengok wajah kesucian.<br />
<br />
Tiap saat mewujud nur baru,<br />
Berkat kecintaan kepada wujudmu<br />
Yang tak mungkin diperoleh seorang pencari<br />
Sepanjang masa hidupnya.<br />
<br />
Segala keajaiban alam semesta ini<br />
Segala yang indah dan utama,<br />
Semua ada di wujudmu.<br />
<br />
Tak ada waktu yang lebih berharga<br />
Dari waktu yang digunakan untuk mencintaimu,<br />
Juga tak ada keselesaan lebih menyenangkan<br />
Dari yang diikrarkan bagi pemujaanmu.<br />
<br />
Kerna aku mengenali kesalehanmu yang tanpa batas,<br />
Rela aku menyerahkan nyawa bagimu,<br />
Meski yang lain cukup dengan kinerja mereka.<br />
<br />
Tiap orang mendoakan dirinya saat shalat,<br />
Wahai tamanku dengan musim semi abadi<br />
Aku mendoa hanya bagi keturunanmu.<br />
<br />
Ya Nabi Allah, aku larut dalam kecintaan<br />
Pada wujudmu yang suci.<br />
Misal pun nyawaku seribu,<br />
Kuwakafkan di jalanmu semata.<br />
<br />
Apatah kebenaran pengabdian kepadamu,<br />
Dan kecintaan kepada wujudmu?<br />
Itulah obat penawar setiap hati,<br />
Pembalut batin yang luka.<br />
<br />
Alangkah percumanya hati,<br />
Yang tak berdebar karena engkau.<br />
Betapa sia-sianya hidup,<br />
Yang tidak dikurbankan bagimu.<br />
<br />
Karena kecintaanmu,<br />
Aku tidak gentar kepada maut.<br />
Tengoklah keteguhanku,<br />
Aku berjalan ke tiang gantungan dengan senyum di wajah.<br />
<br />
Wahai rahmat Ilahi, kami datang kepadamu mencari rahmatmu,<br />
Seperti kami, beratus ribu yang berharap<br />
Menunggu di pintu gerbangmu.<br />
<br />
Wahai Nabi Allah, kupersembahkan diriku<br />
Demi keindahan wujudmu,<br />
Ini kepala yang bertumpu berat di bahuku,<br />
Adalah persembahan bagi melayanimu.<br />
<br />
Sejak aku diizinkan menyaksikan nur Nabi Suci<br />
Kecintaannya seperti mata air yang membersit dari hatiku.<br />
<br />
Api pengabdian membersit dari nafasku seperti kilat<br />
Wahai sahabat berhati lemah, menjauhlah dari diriku.<br />
<br />
Sejak melihat wujudnya dalam kashaf<br />
Hatiku selalu bergelora,<br />
Wujudku, ragaku dan jiwaku adalah persembahan<br />
Di altar wujud dan raganya.<br />
<br />
Telah kulihat beribu Yusuf dalam lekuk di dagunya;<br />
Aku melihat tak terbilang Al-Masih terlahir lewat nafasnya.<br />
<br />
Ia adalah raja tujuh benua<br />
Ia adalah mentari Timur dan Barat,<br />
Ia raja dua dunia,<br />
Ia adalah saung bagi yang lemah.<br />
<br />
Berbahagialah hati yang menapak lurus di jalannya<br />
Beruntunglah kepala yang dikurbankan bagi hulubalang itu.<br />
<br />
Wahai Nabi Allah,<br />
Dunia kelam dengan kekafiran dan penyembahan berhala,<br />
Saatnya engkau menunjukkan wajah<br />
Yang berpendar bagai sang surya.<br />
<br />
Wahai kekasihku, aku melihat nur Ilahi<br />
Tercermin di wujudmu,<br />
Aku mendengar hati seorang bijak<br />
Mabuk akan kasih pada dirimu.<br />
<br />
Para pencinta dan yang dicerahkan, memahami makammu,<br />
Namun mata kelelawar<br />
Tak mampu melihat sinar mentari tengah hari.<br />
<br />
Setiap orang di dunia memiliki kekasih, namun<br />
Wahai wujud yang cemerlang,<br />
Aku hanya mengabdi kepadamu.<br />
<br />
Dari seluruh isi dunia ini<br />
Aku jatuh cinta kepada wajah cantikmu seorang<br />
Kutinggalkan diriku sendiri demi dirimu.<br />
<br />
Apalah artinya nyawa yang akan dikurbankan di jalanmu,<br />
Apa artinya kemerdekaan, jika terperangkap pada wujudmu.<br />
<br />
Sepanjang hidupku,<br />
Kasihmu akan selalu melekat di hatiku,<br />
Selama darah masih mengalir di jantungku,<br />
Ia akan tetap hidup ditopang oleh kasihku kepadamu.<br />
<br />
Wahai Rasul Allah!<br />
Pertautanku denganmu erat sungguh;<br />
Aku mengabdi kepadamu<br />
Sejak bayi kecil masih menyusu.<br />
<br />
Di setiap langkah menuju Tuhan,<br />
Aku melihat engkau sebagai penolong,<br />
Tak terlihat, menopang dan membimbing.<br />
<br />
Pada kedua dunia, kuat sungguh ikatanku kepadamu,<br />
Engkau hidupi aku laiknya bayi di pangkuanmu.<br />
<br />
Teringat saat ketika engkau mengungkapkan<br />
Wujudmu kepadaku dalam kashaf,<br />
Teringat ketika engkau mengunjungi aku,<br />
Dengan kerinduan dan hasrat menggebu.<br />
<br />
<br />
Teringat kelembutan dan kasih<br />
Yang kau curahkan di atas diriku,<br />
Teringat kabar gembira<br />
Yang kau sampaikan dari Tuhan kepadaku.<br />
<br />
Teringat ketika dalam keadaan sadar penuh<br />
Engkau izinkan aku melihat sekilas<br />
Kecantikan wajahmu yang memikat<br />
Dan keindahan yang dicemburui musim semi.<br />
<br />
(Ayena Kamalati Islam, Qadian, Riyadh Hind Press, 1893; sekarang dicetak dalam Ruhani Khazain, vol. 5, hal. 22-28, London, 1984).</div>masGun setiawanhttp://www.blogger.com/profile/07692311732801402403noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7523509244488883010.post-21814136455867500482011-03-02T03:08:00.000-08:002011-03-13T21:00:44.273-07:00Muhammad saw penghulu dan pembimbing<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">Nabi yang bernama Muhammad itu,<br />
Kami selalu berpegang kepada jubahnya.<br />
<br />
Kasihnya yang masuk tubuh melalui susu ibu kami,<br />
Menjadi nyawa kami yang bertahan sampai maut nanti.<br />
<br />
Ia adalah Nabi terbaik dan makhluk tersempurna,<br />
Kenabian menjadi sempurna dalam dirinya.<br />
<br />
<br />
Kami minum dari sumber mata airnya,<br />
Siapa yang telah kenyang, masih akan dipuaskan olehnya.<br />
<br />
Apa pun wahyu atau ilham yang dikaruniakan kepada kami<br />
Adalah karenanya, bukan karena diri kami.<br />
<br />
Melalui wujudnya kami diberkati bimbingan dan kesempurnaan,<br />
Tanpa dirinya, tak mungkin kami bertemu dengan yang Maha Abadi.<br />
<br />
Mengikuti ajarannya tergurat di hatiku,<br />
Apa pun yang berasal daripadanya adalah imanku.<br />
(Siraj Munir, Ruhani Khazain, vol. 12, hal. 95).</div>masGun setiawanhttp://www.blogger.com/profile/07692311732801402403noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7523509244488883010.post-25298199093053670172011-03-01T12:28:00.000-08:002011-03-13T20:48:16.207-07:00KOLEKSI DOA PARA NABI-NABI<h2><br />
</h2><div class="entry">Doa Nabi Adam AS<br />
رَبَّنَا ظَلَمْنَا أَنْفُسَنَا وَإِنْ لَمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُونَنَّ مِنَ الْخَاسِرِينَ “<br />
Ya Tuhan Kami, Kami telah Menganiaya diri Kami sendiri, dan jika Engkau tidak mengampuni Kami dan memberi rahmat kepada Kami, niscaya pastilah Kami Termasuk orang-orang yang merugi.” (Surah Al A’raaf :23)<br />
Doa Nabi Nuh AS<br />
رَبِّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ أَنْ أَسْأَلَكَ مَا لَيْسَ لِي بِهِ عِلْمٌ ۖ وَإِلَّا تَغْفِرْ لِي وَتَرْحَمْنِي أَكُنْ مِنَ الْخَاسِرِينَ “<br />
Ya Tuhanku, Sesungguhnya aku berlindung kepada Engkau dari memohon kepada Engkau sesuatu yang aku tiada mengetahui (hakekat)nya. dan Sekiranya Engkau tidak memberi ampun kepadaKu, dan (tidak) menaruh belas kasihan kepadaKu, niscaya aku akan Termasuk orang-orang yang merugi.” (Surah Hud :47)<br />
Doa Nabi Hud AS<br />
إِنِّي تَوَكَّلْتُ عَلَى اللَّهِ رَبِّي وَرَبِّكُمْ ۚ مَا مِنْ دَابَّةٍ إِلَّا هُوَ آخِذٌ بِنَاصِيَتِهَا ۚ إِنَّ رَبِّي عَلَىٰ صِرَاطٍ مُسْتَقِيمٍ ”<br />
Sesungguhnya aku bertawakkal kepada Allah Tuhanku dan Tuhanmu. tidak ada suatu binatang melatapun melainkan Dia-lah yang memegang ubun-ubunnya. Sesungguhnya Tuhanku di atas jalan yang lurus.” (Surah Hud :56)<br />
Doa nabi Ibrahim AS<br />
رَبِّ اجْعَلْنِي مُقِيمَ الصَّلَاةِ وَمِنْ ذُرِّيَّتِي ۚ رَبَّنَا وَتَقَبَّلْ دُعَاءِ رَبَّنَا اغْفِرْ لِي وَلِوَالِدَيَّ وَلِلْمُؤْمِنِينَ يَوْمَ يَقُومُ الْحِسَابُ<br />
Wahai Tuhanku,jadikanlah aku dan anak cucuku orang-orng yang tetap mendirikan sholat.Wahai Tuhan kami,kabulkanlah doaku.Wahai tuhan Kami ,berilah keampunan kepadaku dan dua ibu bapaku dan sekalian orang orang mukmin pada hari berlangsungnya hisab(nanti)”.(Surah Ibrahim :40-41)<br />
Doa Nabi Yusuf AS<br />
رَبِّ قَدْ آتَيْتَنِي مِنَ الْمُلْكِ وَعَلَّمْتَنِي مِنْ تَأْوِيلِ الْأَحَادِيثِ ۚ فَاطِرَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ أَنْتَ وَلِيِّي فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ ۖ تَوَفَّنِي مُسْلِمًا وَأَلْحِقْنِي بِالصَّالِحِينَ”<br />
Wahai Tuhanku! Sesungguhnya Engkau telah mengurniakan daku sebahagian dari kekuasaan (pemerintahan) dan mengajarku sebahagian dari ilmu tafsiran mimpi. Wahai Tuhan yang menciptakan langit dan bumi Engkau Penguasa dan Pelindungku di dunia dan di akhirat; sempurnakanlah ajalku (ketika mati) dalam keadaan Islam, dan hubungkanlah daku dengan orang-orang yang soleh”. ( Surah Yusuf : 101 )<br />
Doa Nabi Ayub AS<br />
أَنِّي مَسَّنِيَ الضُّرُّ وَأَنْتَ أَرْحَمُ الرَّاحِمِينَ “<br />
Wahai Tuhanku,sesunguhnya aku telah di timpa penyakit dan Engkau Yang Maha Penyayang di antara semua penyayang”.(Surah Al-Anbiyaa’:83)<br />
Doa nabi Yunus AS<br />
لَا إِلَٰهَ إِلَّا أَنْتَ سُبْحَانَكَ إِنِّي كُنْتُ مِنَ الظَّالِمِينَ “<br />
Bahwasanya tiada Tuhan yang patut di sembah melainkan hanya Engkau,Maha Suci Engkau,sesungguhnya aku adalah termasuk orang-orang yang zalim(Surah Al-Anbiya’:87).<br />
Doa Nabi Musa AS<br />
رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي يَفْقَهُوا قَوْلِي<br />
Nabi Musa berdoa dengan berkata: “Wahai Tuhanku, lapangkanlah bagiku, dadaku; “Dan mudahkanlah bagiku, tugasku; “Dan lepaskanlah simpulan dari lidahku, “Supaya mereka faham perkataanku; ( Surah Taha : 25 -27 )<br />
Doa nabi Sulaiman AS<br />
رَبِّ أَوْزِعْنِي أَنْ أَشْكُرَ نِعْمَتَكَ الَّتِي أَنْعَمْتَ عَلَيَّ وَعَلَىٰ وَالِدَيَّ وَأَنْ أَعْمَلَ صَالِحًا تَرْضَاهُ وَأَدْخِلْنِي بِرَحْمَتِكَ فِي عِبَادِكَ الصَّالِحِينَ “<br />
Wahai Tuhanku,berilah aku ilham untuk tetap mensyukuri nikmatmu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada kedua ibu bapakku dan untuk mengerjakan amal sholeh yang Engkau redhai dan masukkanlah aku dengan rahmatMu kedalam golongan hamba-hambaMu yang soleh”.( Surah,An-Namlu : 19 )<br />
Doa Nabi Zakaria AS<br />
رَبِّ إِنِّي وَهَنَ الْعَظْمُ مِنِّي وَاشْتَعَلَ الرَّأْسُ شَيْبًا وَلَمْ أَكُنْ بِدُعَائِكَ رَبِّ شَقِيًّا وَإِنِّي خِفْتُ الْمَوَالِيَ مِنْ وَرَائِي وَكَانَتِ امْرَأَتِي عَاقِرًا فَهَبْ لِي مِنْ لَدُنْكَ وَلِيًّا يَرِثُنِي وَيَرِثُ مِنْ آلِ يَعْقُوبَ ۖ وَاجْعَلْهُ رَبِّ رَضِيًّا<br />
Dia merayu dengan berkata: Wahai Tuhanku! Sesungguhnya telah lemahlah tulang -tulangku, dan telah putih melepaklah uban kepalaku; dan aku – wahai Tuhanku – tidak pernah merasa hampa dengan doa permohonanku kepadaMu. Dan sesungguhnya aku merasa bimbang akan kecuaian kaum kerabatku menyempurnakan tugas-tugas ugama sepeninggalanku; dan isteriku pula adalah seorang yang mandul; oleh itu, kurniakanlah daku dari sisiMu seorang anak lelaki. Yang layak mewarisi daku, juga mewarisi keluarga Nabi Yaakub; dan jadikanlah dia – wahai Tuhanku seorang yang diredhai serta disukai”. ( Surah Maryam : 4-6 )<br />
Doa Nabi Isa AS<br />
اللَّهُمَّ رَبَّنَا أَنْزِلْ عَلَيْنَا مَائِدَةً مِنَ السَّمَاءِ تَكُونُ لَنَا عِيدًا لِأَوَّلِنَا وَآخِرِنَا وَآيَةً مِنْكَ ۖ وَارْزُقْنَا وَأَنْتَ خَيْرُ الرَّازِقِينَ<br />
Nabi Isa ibni Maryam (pun berdoalah ke hadrat Allah dengan) berkata: Ya Allah, Tuhan kami! Turunkanlah kiranya kepada kami satu hidangan dari langit, untuk menjadi hari raya bagi kami, iaitu bagi kami yang ada hari ini dan bagi orang-orang kami yang datang kemudian, dan sebagai satu tanda (mukjizat) daripadamu (yang menunjukkan kebesaran dan kekuasaanMu); dan kurniakanlah rezeki kepada kami, kerana Engkau jualah sebaik-baik Pemberi rezeki”. ( Surah al-Maidah : 114 )<br />
Doa Nabi Muhammad s.a.w<br />
رَبَّنَا لَا تُؤَاخِذْنَا إِنْ نَسِينَا أَوْ أَخْطَأْنَا ۚ رَبَّنَا وَلَا تَحْمِلْ عَلَيْنَا إِصْرًا كَمَا حَمَلْتَهُ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِنَا ۚ رَبَّنَا وَلَا تُحَمِّلْنَا مَا لَا طَاقَةَ لَنَا بِهِ ۖ وَاعْفُ عَنَّا وَاغْفِرْ لَنَا وَارْحَمْنَا ۚ أَنْتَ مَوْلَانَا فَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِينَ<br />
” Wahai Tuhan kami! Janganlah Engkau mengirakan kami salah jika kami lupa atau kami tersalah. Wahai Tuhan kami ! Janganlah Engkau bebankan kepada kami bebanan yang berat sebagaimana yang telah Engkau bebankan kepada orang-orang yang terdahulu daripada kami. Wahai Tuhan kami! Janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang kami tidak terdaya memikulnya. Dan maafkanlah kesalahan kami, serta ampunkanlah dosa kami, dan berilah rahmat kepada kami. Engkaulah Penolong kami; oleh itu, tolonglah kami untuk mencapai kemenangan terhadap kaum-kaum yang kafir”.( Surah al-Baqarah : 286 )<br />
<br />
<br />
<h2>Doa Pendek Yang Mendapat Pujian 70 Ribu Para Malaikat</h2><div class="entry"><div style="text-align: center;">اذا قرات هذه الرساله سيصلي عليك سبعين الف ملك<br />
دعاء</div><h2 style="text-align: center;">اَعُوْذُ بِاللهِ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ مِنَ الشَّيْطانِ الرَّجِيْمِ</h2><div style="text-align: center;"><br />
</div><h2 style="text-align: center;">اَعُوْذُ بِاللهِ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ مِنَ الشَّيْطانِ الرَّجِيْمِ</h2><h2 style="text-align: center;">اَعُوْذُ بِاللهِ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ مِنَ الشَّيْطانِ الرَّجِيْمِ</h2><div style="text-align: center;"><br />
</div><h2 style="text-align: center;">هُوَ اللهُ الَّذِى لَا اِلَهَ اِلَّا هُوَ عَالِمُ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَهْ هُوَ الرَّحْمَنُ الرَّحِيْمُ</h2><div style="text-align: center;"><br />
</div><h2 style="text-align: center;">هُوَ اللهُ الَّذِى لا اله الا هُوَ الْمَلِكُ الْقُدُّوْسُ السَّلَامُ الْمُؤْمِنُ الْمُهَيْمِنُ الْعَزِيْزُ الْجَبَّارُ الْمُتَكَبِّرُ سُبْحَانَ اللهِ عَمَّا يُشْرِكُونْ</h2><div style="text-align: center;"><br />
</div><h2 style="text-align: center;">هُوَ اللهُ الْخَالِقُ الْبَارِىءُ الْمُصَوِّرُ لَهُ الْاَسْمَاءُ الْحُسْنَى يُسَبِّحُ لَهُ مَا فِى السَّمَوَاتِ وَالْاَرْضِ وَهُوَ الْعَزِيْزُ الْحَكِيْمُ</h2><div style="text-align: center;">من قالها يصلى عليه 70 الف ملك واذا مات وكان قد قرائها يصبح شهيد</div><div style="text-align: center;">Sesiapa membaca doa di atas satu kali pasti akan mendapat selawat daripada 70 ribu para Malaikat.</div><div style="text-align: center;">سبحان الله وبحمده عدد خلقه ورضا نفسه وزنة عرشه ومداد كلماته</div><div style="text-align: center;">اللهم ارحم المؤمنين والمؤمنات والمسلمين والمسلمات الاحياء منهم والاموات</div><div style="text-align: center;">انشرها ولك اجرها في الاولى على عدد ما هو مذكور فيها</div><div style="text-align: center;">والثانيه على كل مسلم ومسلمه ومؤمن ومؤمنه لك اجر</div><div style="text-align: center;">لن تخسر شيئا</div></div><br />
</div>masGun setiawanhttp://www.blogger.com/profile/07692311732801402403noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7523509244488883010.post-21484948617539390632011-03-01T03:22:00.001-08:002011-03-13T20:55:02.260-07:00Al-Qasidah<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">Wahai sumber mata air pengetahuan dan rahmat Ilahi,<br />
Semua makhluk bagai yang haus menjurus kepadamu.<br />
<br />
Wahai samudra rahmat dan karunia tak berhingga,<br />
Umat melurukmu berbekal wadah piala kosong.<br />
<br />
Wahai mentari kerajaan keindahan dan rahmat,<br />
Engkau telah mencerahkan wajah gurun dan kota.<br />
Sebuah bangsa mendapat kehormatan memilikimu<br />
Dan yang lain mendengar rembulan yang telah memukau diriku.<br />
<br />
<br />
Berurai air mata mereka mengenang keindahan dikau,<br />
Kepedihan perpisahan merenggut kalbu.<br />
<br />
Hati-hati yang berdetak liar,<br />
Dan air mata yang mengalir deras.<br />
<br />
Wahai engkau yang bercahaya laiknya mentari dan rembulan,<br />
Telah mencerahkan keseharian dengan nurmu.<br />
<br />
Wahai bulan purnama, tanda dari Tuhan kami yang Pengasih,<br />
Wahai pembimbing yang paling terbimbing dan yang paling perkasa.<br />
<br />
Wajahmu cemerlang memukau mata,<br />
Fitrat termulia di antara fitrat manusia.<br />
<br />
Ia wujud pemurah, pengasih, pencinta ketakwaan,<br />
Pengasih dan yang mengungguli para pemuda.<br />
<br />
Kesempurnaan dan kecantikannya mengungguli semua makhluk,<br />
Dalam keagungan dan dalam keramahannya.<br />
<br />
Tak diragukan, Muhammad adalah makhluk terbaik,<br />
Ia adalah yang terbaik dan penghulu pilihan.<br />
<br />
Semua kesempurnaan mewujud dalam dirinya,<br />
Karunia tiap zaman memuncak dalam wujudnya.<br />
<br />
Allah saksiku bahwa Muhammad adalah khalifah-Nya,<br />
Hanya melalui ia semata akan dicapai hadirat Ilahiah.<br />
<br />
Ia adalah kebanggaan setiap orang saleh dan suci,<br />
Bala tentara keruhanian menyanjung dirinya.<br />
<br />
Ia lebih luhur dari mereka yang pernah mendekat kepada Allah,<br />
Karena kriteria keluhuran adalah fitrat, bukannya masa.<br />
<br />
Gerimis halus sering mengisyaratkan hujan,<br />
Namun ada perbedaan besar di antara keduanya.<br />
<br />
Hanya ia pemanah yang tak pernah meleset sasaran,<br />
Ia itulah pemanah utama yang panahnya membunuh Syaitan.<br />
<br />
Ia mirip dengan taman surgawi, aku melihat buahnya,<br />
Yang rangkaiannya telah diturunkan ke kalbuku.<br />
<br />
Ia adalah samudra kebenaran dan bimbingan,<br />
Penuh pesona laiknya mutiara.<br />
<br />
Sesungguhnya Isa telah wafat namun Nabi kami tetap hidup,<br />
Tuhan saksiku bahwa aku telah bertemu wujudnya.<br />
<br />
Sumpahku demi Allah, aku telah menyaksikan wujudnya yang cantik,<br />
Dengan mata kepala sendiri kala duduk di rumahku.<br />
<br />
Nabi Suci kami tetap hidup dan aku saksinya,<br />
Ku dapat karunia bernas berbicara dengannya.<br />
<br />
Ku dapat kehormatan melihat wujudnya di masa mudaku,<br />
Ia memberkatiku dengan kehadirannya dalam keadaan terjaga.<br />
<br />
Sesungguhnya aku hidup kembali berkat rahmatnya,<br />
Puji syukur kepada Allah, betapa ajaibnya, betapa agung hidup yang dikaruniakannya kepadaku.<br />
<br />
Wahai Tuhan-ku, limpahkan berkat-Mu kepada Nabi Suci,<br />
Selama-lamanya, di dunia dan di akhirat.<br />
<br />
Wahai penghuluku, aku mengetuk pintumu laiknya orang teraniaya,<br />
Karena umatku menyakiti diriku dengan menyebutku kafir.<br />
Pandanglah aku dengan belas kasihan,<br />
Wahai junjunganku, aku adalah hambamu yang paling hina.<br />
<br />
Wahai kekasihku, jiwaku, indraku, kalbuku,<br />
Seluruhnya penuh diresapi kasihmu.<br />
<br />
Wahai taman kegembiraan, tak pernah sejenak pun<br />
Waktu berlalu tanpa mengenangmu.<br />
<br />
Kalbu yang dikempa kerinduan, tubuhku ingin terbang ke arahmu,<br />
Kalau saja aku berkuasa melakukannya.<br />
<br />
(Ayena Kamalati Islam, Qadian, Riyadh Hind Press, 1893; sekarang dicetak dalam Ruhani Khazain, vol. 5, hal. 590-594, London, 1984).<br />
<br />
</div>masGun setiawanhttp://www.blogger.com/profile/07692311732801402403noreply@blogger.com0